Ayi Nadjib-Bamunas Tertinggi

Ayi Nadjib-Bamunas Tertinggi

Hasil Survei Indobarometer Mulai Titik Terang CIREBON - Ada perkembangan lebih maju terkait hasil survei Indobarometer soal kandidat wali kota-wakil wali kota Cirebon dari PDIP. Jika sebelumnya hanya memunculkan nama, kali ini disertai dengan persentase. Sumber internal PDIP yang tak mau disebutkan namanya, kepada Radar menyebut, penghitungan hasil akhir survei sudah tuntas. Dari 425 responden yang diambil secara random bertingkat, muncul 5 nama teratas figur bakal calon wali kota Cirebon dari internal PDIP. Hasil survei berdasarkan elektabilitas (keterpilihan), masih kata sumber Radar, Ayi Nadjib menduduki peringkat pertama dengan 38 persen, disusul Bamunas S Boediman (Oki) 34 persen, Priatmo Adji 14 persen, Edi Suripno SIP MSi 8 persen dan lainnya 6 persen. Sedangkan untuk popularitas, peringkat pertama diduduki oleh Bamunas dengan 42 persen, disusul Ayi Nadjib 32 persen, Priatmo Adji 16 persen, Edi Suripno 9 persen dan lainnya 1 persen. Sedangkan untuk bacawalkot dari eksternal PDIP, tanpa mau menyebutkan persentasenya, berdasarkan elektabilitas nama Drs Nasrudin Azis SH menduduki peringkat pertama, disusul Drs H Ano Sutrisno MM, Dr H Agus Alwafier By MBA dan Subardi, sedangkan yang lainnya peringkat kelima. Namun demikian, untuk popularitas justru Ano Sutrisno menduduki peringkat pertama, disusul Nasrudin Azis peringkat kedua, Subardi peringkat ketiga dan Agus Alwafier peringkat keempat, yang lainnya di posisi kelima. Setelah survei yang dilakukan DPD PDIP Jawa Barat melalui Indobarometer selesai, kata sumber tersebut, selanjutnya DPP PDIP melalui tim Puan Maharani selaku Bapilu DPP PDIP akan melakukan survei pada Agustus mendatang. Hanya saja, belum ada kepastian tentang lembaga mana yang dipakai, konon akan menggunakan LSI pimpinan Syaiful Muzani. Tujuan survei DPP PDIP, menurut sumber tersebut, untuk membandingkan hasil survei DPD PDIP Jabar yang dibiayai para balon, namun sampai saat ini justru para balon tidak mendapat informasi seperti yang dijanjikan DPD PDIP dalam rapat tanggal 3 Juli 2012 di Bandung. Bahkan saat itu dihadiri seluruh bacawalkot, DPC PDIP Kota Cirebon, DPD PDIP Jawa Barat dan Indobarometer sebagai lembaga survei. “Saat pertemuan 3 Juli lalu di DPD, sempat dikatakan hasil survei Indo Barometer akan ditunjukkan kepada masing-masing bacawalkot,” tandasnya. Sementara itu, Ayi Nadjib saat dikonfirmasi terkait kemunculan namanya di daftar teratas, enggan berkomentar banyak. Ayi memilih menyerahkan sepenuhnya kepada partai, termasuk hasil survei yang dilakukan Indobarometer. “Saya sebagai balon, sampai sekarang malah belum diundang oleh DPD PDIP Jawa Barat terkait hasil survei Indobarometer,” ujarnya singkat. (abd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: