Polsek Kertajati Bantu Ibu yang Mau Melahirkan di Bus

Polsek Kertajati Bantu Ibu yang Mau Melahirkan di Bus

KERTAJATI-Petugas kepolisian tidak selalu berhubungan dengan kasus kriminalitas, peristiwa humanis juga terkadang mewarnai tugas korps baju coklat ini. Seperti pada Kamis (1/9) pukul 22.00 WIB, sejumlah petugas piket Polsek Kertajati bahu membahu membantu ibu hamil yang akan melahirkan di dalam bus antar kota antar provinsi (AKAP).

Kapolres Majalengka AKBP Mada Roostanto SE MH melalui Kapolsek Kertajati AKP H Tatang mengatakan, sudah merupakan tugas setiap anggota polri sebagai pelindung dan pengayom masyarakat. Kebetulan anggotanya yang tengah piket di mapolsek malam itu dikejutkan dengan kedatangan Bus AKAP. Apalagi ketika sopir dan kernetnya turun memberitahu ada ibu hamil (bumil) yang segera melahirkan.

\"Spontan anggota saya langsung menyiapkan mobil dinas, membantu mengawal bus tersebut menuju ke klinik bidan. Selang beberapa menit Alhamdulillah, dapat kabar bayinya sudah lahir selamat dan sehat. Termasuk ibunya, tinggal memulihkan kondisi fisiknya saja yang lelah,\" ujarnya kepada Radar (2/9).

Sementara itu Kepala SPKT Polsek Kertajati Aiptu Dede Bahtiar menerangkan lebih lanjut, dirinya yang tengah piket bersama Kanit Reskrim Aiptu Andi Mahesa malam itu kedatangan satu unit Bus AKAP Trans Zentrum jurusan Jakarta-Purwadadi-Demak yang keluar dari pintu tol Kertajati. Awak bus yang turun memberitahu ada ibu-ibu yang akan melahirkan di dalam busnya.

\"Kita berinisiatif untuk langsung mengarahkan dan mengawal bus ke Klinik Bidan Hj Iin di Desa Bantarjati. Untungnya bidannya ada dan siap menangani persalinan, pertolongan kepada bayi dan ibunya lancar. Tinggal pemulihan fisiknya saja,\" ujar Dede.

Dari data dan keterangan yang dihimpun ibu yang melahirkan itu bernama Setiatini (37) sedangkan suaminya Ali Subhan (43) warga Kabupaten Demak. Mereka berangkat Kamis sore (1/9) menggunakan bus menuju kampung halamannya.

Diperoleh keterangan dari Ali Subhan, istrinya sudah merasakan tanda-tanda kelahiran putrinya sejak masuk Tol Cipali. Dipertengahan jalan istrinya sudah tidak tahan lagi. Merasa keadaan sudah tidak memungkinkan dirinya meminta sopir untuk mencari rumah sakit terdekat.

\"Waktu itu tidak jauh ada pintu keluar tol Kertajati, supir mengarahkan bus ke kantor polisi. Disitu kami ditolong anggota polisi untuk dibawa ke bidan. Atas bantuan dan kesigapan mereka, akhirnya putri kami lahir dan bisa ditangani dengan baik. Saya kini menunggu jemputan dari keluarga di Demak, kondisi istri saya sudah agak membaik,\"tutupnya. (gus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: