Berbahaya, Bagi Warga Cempaka-Kejuden Sudah Biasa
DEPOK- Jembatan gantung yang berlokasi di perbatasan Desa Cempaka dan Desa Kejuden sudah berusia lanjut. Kondisinya pun mengkhawatirkan bagi para penduduk yang menggunakan jembatan penghubung tersebut. Meski masih bisa digunakan, warga masih waswas saat melewati jembatan. Jembatan itu memang menjadi akses utama bagi warga yang akan menyeberangi sungai Cisoka yang mengalir di bawahnya. Iik (32), warga Desa Cempaka, waswas saat melintas di atas jembatan yang tampak reot itu. \"Pasti rasa khawatir ada, soalnya ini kan jembatan sudah lama rusak,\" kata IIk kepada Radar, Rabu (14/9). Keberadaan jembatan gantung itu, memang membantu mobilitas warga. Menurut Iik, selain jembatan gantung itu, apabila warga Desa Cempaka akan pergi ke Desa Kejuden, maka harus mengambil jalur memutar ke jalan raya melewati Desa Lurah. \"Kalau harus lewat Desa Lurah kan lama. Jadi pilih pakai jembatan gantung,\" katanya. Warga lainnya, Abdul Rofi, menyebutkan jembatan gantung itu sebenarnya pernah ditutup lantaran kondisinya sudah rusak. Hanya saja, dalam beberapa tahun terakhir jembatan itu kembali diperbaiki oleh warga secara swadaya. \"Kita gotong royong. Kayu-kayu yang sudah rapuh diperbaiki lagi oleh warga dengan dana seadanya. Ya akhirnya sekarang sudah bisa digunakan,\" ucapnya. Dikatakan dia, sudah sejak lama jembatan itu luput dari perhatian pemerintah. Dia berharap pemerintah bisa memperbaiki jembatan itu secara permanen. Menurut dia, perbaikan jembatan itu sudah diusulkan kepada pemerintah. \"Tapi masih belum ada perbaikan. Kalau warga berharap inginya bisa diperbaiki,\" tuntasnya. (jml)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: