Ajak Masyarakat Peduli Lingkungan dengan Jagakali Art Festival

Ajak Masyarakat Peduli Lingkungan dengan Jagakali Art Festival

MUNDU-Sayangilah lingkungan sekitar dan juga jaga kelestariannya, agar anak cucu kita bisa menikmati indahnya lingkungan dibumi yang kita tempati ini. Itulah kira-kira tujuan dari Jagakali Art Festival kelima yang berlangsung di Waduk Setupatok, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon. Jagakali Art Festival bertajuk “Nyanyian Sungai” tersebut resmi dibuka langsung Pangeran Patih Qodiran dari Keraton Kanoman Cirebon, Jumat (23/9). Acara ini  berlangsung hingga tanggal 25 September 2016. Selain Pangeran Patih Qodiran, hadir pun Ratu Arimbi dan Muspida Kabupaten Cirebon. Ketua Pelaksana Jagakali Art Festival Nico Blur mengatakan, festival jagakali untuk mengajak masyarakat menjaga dan mencintai lingkungannya. “Acara ini setiap tahun. Adapun tujuannya sebagai tempat kumpul teman-teman seniman Cirebon bereuni dan membuat  ruang berekspresi,” katanya. Nico menuturkan, waduk Setupatok dijadikan tempat kegiatan karena merupakan waduk tersebut sumber kehidupan bagi masyarakat beberapa Kecamatan. “Jadi Jagakali yang kelima ini kita coba untuk mengadakannya di daerah Setupatok yang menurut pengamatan kami selama satu tahun, danau ini sangat berguna untuk pengairan warga untuk sawah segala macam tetapi banyak masyarakat atau pengunjung yang belum menyadari bahwa pentingnya danau itu harus dijaga,” ujarnya. Nicopun menjelaskan, ada sekitar 50 komunitas yang terlibat dalam Jagakali Art Festival 5 ini. “Acara Jagakali Art Fest 5 ini, kita bisa meneriakkan lingkungan, budaya dan seni juga sebagai upaya pelestarian sungai. Jadi kami mencoba untuk bersih-bersih waduk, juga menanam pohon dan mengangkat tradisi-tradisi lokal yang ada di sekitaran waduk,” jelasnya. Masih menurut Dia, pihaknya juga melibatkan Keraton Kanoman dalam kegiatan ini. “Arak-arakan tujuh sumur itu dibawa oleh pasukan dari Keraton Kanoman membawa bibit ikan yang nantinya akan ditebar  ke waduk. Simbolnya adalah bahwa kelestarian itu harus selalu dijaga dan populasi ikan di waduk harus ditambah dengan keragaman jenis,” ucapnya. Sementara itu Kepala BLHD Kabupaten Cirebon H Surkiyah yang mewakili Bupati Cirebon kepada Radar Cirebon menyatakan, pihaknya sangat mendukung acara Jagakali Art festival. “Kita harus kampanyekan kesadaran pelestarian lingkungan. Kita harus menjaga lingkungan dari kerusakan lingkungan yang saat ini memang sangat serius,” tandasnya. (den)      

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: