Pengikut Dimas Kanjeng di Tegalgubug Berkembang, Begini Awalnya
CIREBON - Sebanyak 175 warga Desa Tegalgubug, Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon, menjadi pengikut Dimas Kanjeng Taat Pribadi. Bahkan koordinator pengikut Dimas Kanjeng di Jawa Barat berasal dari Tegalgubug Lor. Bagaimana mulanya pengikut Dimas Kanjeng di Tegalgubung berkembang? Menurut Agus, warga setempat, bermula dari sang koordinator mendirikan pengajian tahun 2011. Sebelumnya pengajian yang digelar bersifat terbatas. Hanya ada berberapa orang saja yang ikut pengajian itu. Namun, setelah lima tahun berjalan pengikut asal Tegalgubug semakin banyak. Warga yang ikut pengajian diiming-imingi akan diberi uang miliaran dari Dimas Kanjeng hingga berkembang dan semakin banyak pengikut. \"Dari kelompok pengajian itu mereka diiming-imingi uang Rp 1 miliar untuk setiap anggota. Dengan catatan, ketika sudah cair, Rp 400 juta di antaranya wajib disumbangkan kepada para fakir miskin dan anak yatim,\" sebut Agus. Dari pengikut pengajian tersebut barulah dimintai mahar beragam. Ada yang menyetorkan mahar total sekitar Rp 300 juta hingga Rp 500 juta. \"Pria yang sehari-hari bekerja sebagai Bos Konveksi itu dijanjikan uang berlipat. Yakni hingga mencapai Rp 30 miliar,\" kata warga lainnya yang enggan disebutkan namanya. (cecep)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: