Disundul Vixion, Penumpang Supra Tewas

Disundul Vixion, Penumpang Supra Tewas

KUNINGAN - Kecelakaan maut terjadi di ruas Jalan Raya Sindangagung, Kabupaten Kuningan, Senin (10/10) pagi tadi, menyebabkan seorang penumpang motor Honda Supra tewas.   Berdasarkan informasi dihimpun radarcirebon.com, korban tewas bernama Fernando (18) merupakan penumpang motor honda Supra yang dikendarai oleh Otto Sinaga (22), keduanya warga Perum Griya Permai Sindangagung . Diduga Fernando tewas dalam kecelakaan tersebut karena terjatuh dengan kepala menyentuh aspal terlebih dahulu hingga menyebabkan luka dalam serius.   Dari keterangan salah seorang saksi mata di lokasi kejadian bernama Didi (44), kecelakaan tersebut bermula ketika motor Honda Supra bernopol E 6332 ZJ yang dikendarai Otto berboncengan dengan Fernando tiba-tiba ditubruk dari belakang oleh motor Vixion bernopol E 6514 NT  yang dikendarai Cecep warga Kuningan yang melaju tak terkendali saat berusaha menyalip kendaraan di depannya.   Terkejut ada motor di depannya, Cecep berusaha menghindar dengan mengambil lajur kanan hingga ban depannya menabrak bemper mobil Fortuner yang melaju dari arah berlawanan. Rupanya, tabrakan tersebut tidak membuat kendaraan Vixion yang dikemudikan Cecep terhenti melainkan malah melaju tak terkendali sehingga akhirnya menabrak motor Supra yang dikendarai dua pemuda asal medan tadi.   \"Yang dibonceng motor Supra terjatuh ke aspal tapi kemudian tak bergerak lagi. Dua korban lainnya langsung dibawa ke RS KMC Kuningan,\" ujar Didi.   Akibat benturan keras tersebut menyebabkan shock beker motor Vixion langsung patah, sedangkan pada motor Supra hanya mengalami goresan kecil saja. Malang dialami Fernando sekalipun sudah mengenakan helm tertutup, namun ternyata benturan keras kepalanya dengan aspal menyebabkan dia langsung tak sadarkan diri dan akhirnya meninggal dunia saat menjalani penanganan medis di rumah sakit.   Kecelakaan maut tersebut kemudian langsung ditangani Unit Laka Polres Kuningan yang kemudian datang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Korban Fernando yang sempat dilarikan ke RS KMC Kuningan tak berapa lama akhirnya meninggal dunia, sedangkan Otto yang hanya mengalami luka ringan pada tangan dan kaki akhirnya diperbolehkan pulang. Sementara pengendara Vixion yang hanya mengalami robek-robek celananya kini masih menjalani pemeriksaan anggota Polres Kuningan.   Sementara itu Kanit Laka Polres Kuningan Iptu Dani Supriadi membenarkan kejadian kecelakaan maut tersebut dan tengah dalam penanganan unitnya. Pihaknya belum dapat memastikan penyebab kematian korban karena masih dalam proses penyelidikan.   \"Dari hasil diagnosa dokter menyebutkan, korban mengalami pecah pembuluh darah di otak. Mungkin akibat benturan keras dengan aspal sehingga mengakibatkan korban tak sadarkan diri dan akhirnya meninggal dunia,\" ujar Dani sembari memastikan pihaknya masih mendalami kecelakaan maut tersebut. (taufik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: