Tekan Angka Kecelakaan di Jalan, Polisi Ajak Remaja Ngobrol Santai Belalulintas

Tekan Angka Kecelakaan di Jalan, Polisi Ajak Remaja Ngobrol Santai Belalulintas

KUNINGAN - Satu lagi upaya kepolisian dalam menekan angka kecelakaan di jalan adalah dengan menggelar acara ngobrol santai berlalu lintas pada Sabtu (15/10) malam.   Sesuai namanya, acara yang digagas Subdit Keamanan dan Keselamatan (Kamsel) Dirlantas Polda Jabar ini digelar dengan suasana santai dan penuh keakraban. Para remaja yang sebagian besar berasal dari kalangan komunitas klub motor dan Polisi Pelajar (Poljar) ini bebas bertanya tentang segala hal terkait cara aman berlalu lintas.   Selain itu, acara diskusi juga dimeriahkan dengan kuis berhadiah, di mana seluruh peserta diajak mengerjakan soal terkait segala hal tentang berlalu lintas dalam waktu 10 menit. Bagi mereka yang mendapat skor tertinggi, ada hadiah menarik mulai dari merchendise, helm hingga kaos.   Kasubdit Kamsel Dirlantas Polda Jabar AKBP Gondo Tri Suyono menerangkan, kegiatan ini sebagai upaya memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang aturan dan cara berlalu lintas yang aman. Ini tak lain bertujuan dalam rangka menekan angka kecelakaan di jalan yang saat ini tergolong cukup tinggi.   \"Tingginya angka kecelakaan lalu lintas di Jawa Barat tergolong tinggi. Diharapkan dari kegiatan ini dapat memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada masyarakat tentang cara aman berlalu lintas,\" ujar Gondo didampingi Kasat Lantas Polres Kuningan AKP Subana.   Dijelaskan Gondo, acara \"Ngobrol Santai Berlalulintas\" di Kabupaten Kuningan ini merupakan program Dirlantas Polda Jabar dan baru dilaksanakan pertama kali. Rencananya kegiatan ini akan dilaksanakan juga di daerah lain se-Jawa Barat dan dilanjutkan oleh masing-masing Polres secara kontinyu.   \"Kami akan melakukan roadshow ke seluruh kota/kabupaten di Jawa Barat hingga Desember mendatang. Cara ini cukup efektif dan harus dilanjutkan oleh jajaran Polres secara kontinyu. bisa melalui diskusi saat car free day, malam minggu atau datang ke sekolah-sekolah (go to school),\" ungkap Gondo. (taufik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: