Sunjaya dengan Rakhmat Tidak Saling Kenal, tapi Ini Masalahnya
CIREBON - Rakhmat Hidayat, korban pemukulan oknum anggota DPRD Kabupaten Cirebon membenarkan tidak pernah kenal Bupati Sunjaya. Namun, dirinya telah ditelepon Sunjaya untuk mencabut laporan polisi perkara yang dialaminya. \"Memang benar apa yang dikatakan bupati, kalau kita tidak pernah saling kenal. Bahkan saat diwawancarai wartawan pun saya tidak pernah menyebutkan kalau saya kenal bupati kok,\" kata Rakhmat saat dikonfirmasi radarcirebon.com, Jumat (21/10). (Baca: Diduga Terlibat Gratifikasi di RSUD Arjawinangun, Ini Bantahan Sunjaya) Rakhmat mengaku, Sunjaya menelepon dirinya empat kali melalui handphone Sekhu, kepala Kepegawaian RSUD Arjawinangun. Saat itu Sekhu bersama istri YS, oknum DPRD Kabupaten Cirebon, berkunjung ke rumah Rakhmat. \"Saya melihat benar nama tersebut adalah Bupati Sunjaya di HP Haji Sekhu. Beliau (Sunjaya, red) pun melobi saya sampai dua jam agar perkara yang dilaporkan saya ke polres dicabut. Bahkan, meliau menawarkan butuh apa dan jabatan apa, namun saya tetap tidak mau,\" sebut Rakhmat. (Baca: Diiming-imingi Jabatan, Korban Pemukulan Oknum Dewan Pilih Lanjut) Sementara itu di waktu yang berbeda, Sunjaya mengaku tidak pernah terlibat dalam kasus yang dituduhkan Rakhmat terhadap dirinya. Sunjaya juga menyarankan persoalan antara oknum anggota DPRD Kabupaten Cirebon, YS, dengan Rakhmat, agar diselesaikan secara pribadi. (Baca: Mengaku Dipukul Oknum Anggota Dewan Kab Cirebon, Perawat Melapor ke Polisi) “Masalah pribadi selesaikan dengan masalah pribadi. Silakan anggota DPRD dan Rakhmat selesaikan,” kata Sunjaya. (cecep)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: