Langgar Rute, Truk Batubara Bisa Rusak Flyover

Langgar Rute, Truk Batubara Bisa Rusak Flyover

KESAMBI – Pelanggaran rute angkutan truk batubara ternyata punya dampak lain. Dinas Perhubungan Informatika dan Komunikasi (Dishubinkom) khawatir flyover  Jl Ahmad Yani, Kelurahan Pegambiran Kecamatan Lemahwungkuk, rusak gara-gara dilewati truk batubara. “Kalau lewat flyover itu bikin masalah baru. Itu bisa mengurangi umur flyover Pegambiran,” ujar Sekretaris Dinas Perhubungan Informatika dan Komunikasi, Ujianto Wahyu Utomo ATD, kepada Radar, Rabu  (9/11). Dengan bobot truk batubara, Ujianto menyarankan agar menggunakan jalur lain. Walaupun sampai saat ini belum ada rambu-rambu lalu lintas yang melarang truk batubara melintas, tetapi dishubinkom juga akan memperketat pengawasan. Apalagi sudah ada kesepakatan pengaturan bahwa terkait  lintasan angkutan batubara melalui Jl Kalijaga-Desa/Kecamatan Mundu kemudian ke Pinti Tol Palikanci. Penggunaan rute ini paling tidak berisiko baik terhadap umur jalan, maupun aspek kesehatan lingkungan. “Rute ini meminimalisasi paparan debu khususnya di dalam kota. Untuk jangka pendek ini akan kita ingatkan mereka untuk tidak melintas ke flyover,” tegasnya. Bila perlu, kata penggemar mobi Volkswagen ini,  dishubinkom akan menyiapkan rambu-rambu lalu yang melarang truk batubara lewat flyover. Soal rute ini,  nantinya akan dievaluasi oleh tim termasuk dishub di dalamnya. Sementara itu Juhaeni tokoh masyarakat Cangkol mengkritik sistem angkutan batubara. Apalagi, sepekan yang lalu di Jalan Cangkol terjadi kecelakaan yang menewaskan seorang penarik becak. “Itu truk lewat jam 11 malam. Truknya terbalik dan menimpa tukang becak,” ungkapnya. Kejadian ini, sambung dia, mestinya menjadi momentum bagi pemerintah kota untuk memperketat pengawasan bongkar muat batubara termasuk sistem pengangkutannya. Sebab, meski diklaim sudah disemprot dan dimandikan sebelum keluar pelabuhan, di jalanan masih banyak ditemui batubara yang tercecer. “Pemkot harus bergerak, jangan diam saja,” ucapnya. (abd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: