Celotehnya Sering Mengundang Tawa, Selamat Jalan Sutan Bhatoegana

Celotehnya Sering Mengundang Tawa, Selamat Jalan Sutan Bhatoegana

JAKARTA - Mantan Ketua Komisi VII DPR Sutan Bhatoegana tutup usia, Sabtu (19/11). Salah satu pendiri Partai Demokrat itu di akhir hayatnya harus menjalani masa hukuman lantaran terjerat kasus suap dan gratifikasi. Jika dirunut ke belakang, ada yang lebih menarik dari sekadar kasus hukum Sutan. Sejak berstatus tersangka dan duduk sebagai terdakwa, Sutan dikenal sebagai pribadi yang ceria, ramah, dan lantang berbicara. Tak jarang celoteh spontannya mengundang tawa para hakim, pengacara, jaksa, dan para awak media. Sutan dikenal dengan celoteh dan jargon Ngeri-ngeri Sedap, Masuk Itu Barang, dan Sorry My Love. Sontak saja siapa pun akan tertawa ketika bapak tiga orang anak itu mengucapkan jargonnya dengan logat Batak. Tak hanya itu, pada 2015 lalu, Sutan kerap kali membuat hakim yang menyidangkannya, Artha Theresia Silalahi mengerinyitkan dahi menahan tawa bahkan hanya menyulam senyum tipis. Begitulah Sutan. Dia bahkan pernah membacakan buku karyanya berjudul Ngeri-Ngeri Sedap Menggoyang Senayan saat membacakan nota keberatan atas dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) KPK. Sutan menyebut bukunya tak sempat diterbitkan di penerbit ternama. Padahal, menurut dia, bukunya itu mengisahkan masa mudanya, kejayaan berkarier di perusahaan minyak, berkenalan dengan sang istri Unung Rusyati, hingga masuk ke dunia politik. Sutan dieksekusi ke Lapas Sukamiskin pada 26 Mei 2016 setelah Mahkamah Agung menjatuhkan vonis 12 tahun penjara kepadanya. Belakangan Sutan diketahui menderita penyakit kanker hati. Kini, si Ngeri-Ngeri Sedap telah berpulang kepada Empunya Hidup. Selamat Jalan, Bang Sutan. Semoga amal ibadahmu diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa. (put/JPG)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: