“Adu Bagong”, Tiga Pengendara Motor Tewas, Satu Lagi Kritis

KUNINGAN - Kecelakaan maut kembali terjadi di ruas jalan Kabupaten Kuningan, tepatnya di Desa Lengkong, Kecamatan Garawangi, Jumat (18/11) petang, menyebabkan tiga pengendara motor meninggal dunia dan satu korban mengalami luka berat.   Berdasarkan data dihimpun radarcirebon.com, kecelakaan tersebut terjadi melibatkan motor Yamaha Mio bernopol E 4689 ZF yang dikemudian Hari Kusmawan (14) warga Desa Lengkong yang berboncengan dengan temannya Riandino (14) bertabrakan dengan dan Yamaha Vega bernopol E 3002 ZG yang dikemudikan Supardi (45) warga Desa Puwasari, Kecamatan Garawangi yang membonceng istrinya Ade Hartini (45).   Menurut keterangan saksi di lokasi, kecelakaan terjadi akibat kedua motor yang terlibat tabrakan diketahui melaju dalam kecepatan tinggi. Saat itu motor Yamaha Vega yang melaju kencang dari arah timur berusaha menyalip kendaraan Mazda Vantrend bernopol B 1862 BI yang melaju searah, namun tanpa diduga dari arah berlawanan melaju motor Vega yang dikemudian Supardi bersama istrinya. Tabrakan adu bagong pun tak terhindarkan hingga menyebabkan keempat pengendara motor terpental dan jatuh ke aspal.   Malang dialami pengendara motor Mio yang terjatuh ke arah kanan jalan dan tertabrak lagi oleh mobil Vantrend tadi. Benturan keras menyebabkan empat korbannya terpental dan tergeletak di jalan dengan kondisi luka cukup mengkhawatirkan.   \"Sampai-sampai serpihan pecahan bodi kendaraan yang terlibat tabrakan sampai terlempar hingga belasan meter bahkan ada yang masuk ke rumah saya.   Seluruh korban tabrakan tergeletak di jalan dengan kondisi luka sangat memperihatinkan,\" kata Ima seorang warga yang rumahnya tak jauh dari lokasi kejadian kepada radarcirebon, Sabtu (19/11).   Bahkan pengendara motor Vega Hari Kusmawan yang masih bersekolah di bangku sekolah menengah dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian. Sementara pengendara Mio yang sempat dilarikan ke RSUD 45 Kuningan pun akhirnya meninggal dunia, disusul istrinya pada hari Sabtu pagi.   \"Korban yang perempuan akhirnya meninggal dunia dan kabar dukanya tadi pagi diumumkan di masjid desa. Berarti total yang meninggal tiga orang, pelajar pengendara motor Vega dan pasangan suami istri yang naik motor Mio, sedangkan pelajar yang dibonceng di motor Vega dikabarkan kondisinya kritis dan dirujuk ke RS Gunung Jati Cirebon,\"ujar Ima.   Kejadian kecelakaan maut tersebut pun kemudian langsung mendapat penanganan petugas Unit Laka Polres Kuningan yang segera mengamankan para korban ke rumah sakit serta melakukan olah TKP. Belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait kejadian tersebut karena alasan masih dalam proses penyelidikan. (taufik)

Sumber: