Saluran Cikaramat Greged Dangkal dan Menyempit

Saluran Cikaramat Greged Dangkal dan Menyempit

GREGED - Saluran Induk Cikaramat di Desa Nanggela Kecamatan Greged menjadi satu dari sekian saluran yang kondisinya dangkal dan menyempit. Lumpur dan gundukan tanah membuat saluran itu dangkal dan menyempit. Karena makin dangkal dan menyempit aliran air pun tidak lancar. Saluran Cikaramat sendiri menjadi salah satu saluran yang cukup penting dalam irigasi lahan pertanian di beberapa desa di Kecamatan Greged, Lemahabang, Mundu dan Astanajapura. Salah seorang warga, Ahmad Royan mengatakan saluran Cikaramat memang sudah dangkal dan menyempit. Sedimentasi lumpur dan tanah juga sudah cukup tinggi. Sehingga membuat aliran air menjadi tinggal sedikit. Praktis juga, membuat masyarakat khawatir saat hujan deras, aliran air dalam saluran itu akan meluber karena dangkalnya saluran. \"Kondisinya memang sudah banyak lumpur dan tanah, aliran airnya tinggal sedikit,\" terangnya kepada Radar Cirebon, kemarin. Maka dari itu, dia berharap agar ada pengerukan dan normalisasi saluran itu. Adanya sedimentasi sehingga membuat saluran dangkal, akibat tidak adanya perawatan untuk menjaga saluran itu agar tetap normal. \"Ya warga juga memang harus terlibat dalam merawat, tapi kan memang pemerintah ada yang tugas menjaga saluran, bagaimana caranya agar saluran ini sedimentasinya tidak tinggi, sehingga aliran air tidak sempit dan dangkal,\" jelasnya. Selama ini, kata dia, saat musim hujan tidak terjadi adanya luapan dari saluran tersebut. Namun demikian, apabila kondisinya tidak sampai dikeruk maka potensinya bisa semkain parah. \"Minimal harus ada perawatan, lihat saluran-saluran kan banyak yang dangkal, minimal setahun ada untuk angagran perawtan dan normalisasi saluran, agar perairan irigasi juga lancar,\" sebutnya lagi. (jml)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: