Masyarakat Cirebon Baca Doa Qunut Nazilah untuk Muslim Rohingya

Masyarakat Cirebon Baca Doa Qunut Nazilah untuk Muslim Rohingya

CIREBON-Doa qunut nazilah dibacakan di Masjid Abu Bakar Ash Shidiq, kompleks Ma’had Dhiya’us Sunnah, Cirebon Rabu (23/11). Jamaah salat zuhur mengamini doa yang dibacakan imam. Selain kalangan santri yang berasal dari Sorong sampai Medan, masyarakat wilayah III Cirebon juga tampak hadir. Doa tersebut mengandung harapan keselamatan bagi muslim Rohingya di Myanmar. Pengasuh Pesantren Dhiya’us Sunnah, Ustad Muhammad Umar As Sewed menjelaskan, doa qunut nazilah akan dilakukan setiap rakaat terakhir dalam salat lima waktu untuk beberapa hari ke depan. “Pemerintah kita mengimbau agar dilakukan doa qunut nazilah. Maka kami taati perintah yang baik tersebut. Ini juga perwujudan ukhuwah Islamiah sesama muslim,” katanya selepas salat zuhur berjamaah. Ustad Muhammad membeberkan bila pelaksanaan doa qunut nazilah juga digelar di pondok-pondok pesantren ahlusunnah lainnya seluruh Indonesia. Menurutnya, pembantaian muslim di Rohingya merupakan aksi biadab yang dilakukan orang-orang kafir. Telah terjadi upaya pembersihan (genosida) kaum muslimin. “Sebuah kejahatan kemanusiaan telah menimpa saudara-saudara kita kaum muslimin di Rohingya. Semoga Allah tolong kaum muslimin di sana,” ujarnya. Beberapa hal terkait pelaksanaan qunut nazilah, di antaranya makmum mengangkat tangan dan mengamini doa qunut nazilah yang dibaca imam. Tidak perlu mengusap wajah setelah doa selesai. Tidak ada teks tertentu dalam doa qunut ini. Doa hendaknya tidak meluas, melainkan khusus pada peristiwa terkait saja. Dalam salat sirriyah (bacaan pelan), doa qunut nazilah tetap dibaca jahr (dikeraskan). “Jangan berpanjang-panjang. Jangan memberatkan makmum,” tutur Ustad Muhammad, seraya membeberkan tidak dianjurkan membaca salawat nabi dalam qunut nazilah. Warga Indramayu yang mengikuti salat berjamaah di sana, Abah Ruslan (60) mengaku, ikut pelaksanaan salat yang membaca doa qunut nazilah sebagai bentuk ketaataan pada pemerintah muslim. “Menteri Agama menyerukan umat Islam untuk membaca doa qunut nazilah demi keselamatan kaum muslimin Rohingya. Sesama muslim itu ibarat ‘satu tubuh’. Kami berharap umat Islam di sana segera mendapat pertolongan Allah,” papar lelaki berkacamata itu.  (rls)        

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: