Moslem Mother’s (MoM’s) Community Cirebon; Buka Pintu Rejeki, Punya  1.300 Data Base Anak Yatim

Tak hanya menjadi wadah anggotanya untuk bersinergi dalam karya, tapi juga menularkan rasa peduli dengan sesama. Komunitas ini perlahan terus bertumbuh dan usaha yang dijalankannya juga berkembang. Laporan: MIKE DWI SETIAWATI, Cirebon BERAWAL dari kesadaran bahwa perempuan memiliki potensi besar sebagai pelaku ekonomi yang mampu membuka peluang pasarnya sendiri, beberapa perempuan pengusaha di Cirebon dan sekitarnya kemudian terinpirasi untuk menyatukan potensi tersebut dalam dalam satu wadah. MoM\'s Community, sebuah komunitas Industri Kecil Menengah (IKM) dan Usaha Kecil Menengah (UKM) yang terbentuk karena ingin memudahkan ibu-ibu dalam memasarkan produk usahanya. MoM\'s Community selain menampung ibu-ibu muslim, yang nonmuslim pun boleh bergabung dalam komunitas ini. Yang sudah terdaftar dalam MoM\'s Community sudah lebih dari 200 dengan 140 member aktif. \"Konsep kegiatannya silahturahmi, sedekah membuka pintu rejeki. Jadi kita sharing all the cost untuk niaganya atau gotong royong,\"  ujar Founder MoM\'s Community, Linda Rosalina SE. Untuk niaga, komunitas yang berdiri sejak 2015 itu memiliki base di Lower Ground CSB Mall yakni mommies -panggilan untuk member- hanya membayar Rp100 ribu setiap bulannya untuk semua beban biaya operasional karena semua biaya dibagi ke semua yang bergabung. \"MoM\'s Community juga bisa menjadi kesempatan bagi perempuan Cirebon yang baru merintis usaha untuk mendapatkan motivasi dan inspirasi dari anggota lain yang sudah lebih dulu menekuni usahanya,\" katanya. Ia menambahkan, tidak semua anggota memiliki usaha khusus, karena misi MoM\'s Community yaitu ingin membantu ibu yang belum mempunyai usaha sehingga saling membantu, saling mengisi serta saling memberikan informasi, saran di sebuah peran organisasi. \"Adanya MoM\'s Community di Cirebon, kami ingin memajukan Industri Kecil Menengah dan membantu ibu-ibu mengembangkan usahanya untuk lebih maju lagi,\" katanya. Selain itu, bagi member yang sudah terdaftar dalam Mom’s Community diwajibkan melihat dan peduli sekelilingnya. Ada data sekitar 1.300 anak yatim dhuafa yang masuk ke MoM\'s. Lalu ada House Of Mommies (HOM) yang terletak di Jalan Arya Kemuning No 99, dengan partnership-nya membuka area bisnis konsep one stop service untuk mommies dan keluarga. \"Selain menjadi tempat belajar untuk mengembangkan usahanya, ada IKM Center seperti salon dan rias pengantin, beauty skincare, mom and baby care, food court dan muslim boutique,\" terangnya. MoM\'s Community juga berharap pemerintah mau memfasilitasi dan peduli terhadap industri kecil menengah dari ibu-ibu yang berpontesi membentuk ekonomi mandiri. (*)  

Sumber: