Ada Kerangka Manusia Mengambang di Empang Parean

Ada Kerangka Manusia Mengambang di Empang Parean

KANDANGHAUR – Keheningan lokasi tambak empang di Desa Parean Girang, Blok Cilet, Kecamatan Kandanghaur mendadak pecah, Selasa (13/12). Pagi itu, sekitar pukul 08.00 sejumlah pekerja tambak milik CV Prima dikejutkan dengan penemuan sesosok mayat di empang milik Sudin warga Desa Karanganyar, Kecamatan Kandanghaur. Kondisinya sudah tinggal kerangka. Tiga pekerja Ali Asmui (25), Eli Riswandi (25) dan Masroi (18) yang kali pertama menemukan, dibuat panik bukan kepalang. Saat itu, ketiganya sedang menebar pakan ikan, tiba-tiba tercium bau busuk yang sangat menyengat. Awalnya dikira bangkai binatang, ternyata mayat manusia. Ketiganya pun langsung melaporkan temuan mayat itu kepada  petugas di Polsek Kandanghaur. Bersama Tim Inafis Polres Indramayu, pamong desa dan warga sekitar, petugas Polsek Indramayu langsung menuju TKP yang lokasinya sekitar 13 kilometer dari jalan raya pantura Kandanghaur. Tiba di lokasi kejadian, petugas langsung melakukan evakuasi mayat untuk selanjutnya dibawa ke RS Bhayangkara Indramayu. “Mayat yang ditemukan dalam keadaan tanpa busana dalam posisi telungkup dengan kondisi sudah tidak dapat dikenali. Tinggal tulang belulang,” ungkap Kapolres Indramayu, AKBP Eko Sulistyo B SIK SH MH melalui Kapolsek Kandanghaur, Kompol Gustaf Sipayung SH. Dengan kondisi mayat demikian, lanjut Kompol Gustaf, belum mengetahui jenis kelamin serta identitas korban. (kho)      

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: