Mulai Digarap Awal Tahun, Anjatan Bakal Miliki Gedung Dakwah NU

Mulai Digarap Awal Tahun, Anjatan Bakal Miliki Gedung Dakwah NU

ANJATAN - Ketua Umum PBNU, Prof DR Said Aqil MA melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung dakwah Nahdlatul Ulama (NU), di Jalan Raya Patrol-Haurgeulis, Desa Lempuyang Kecamatan Anjatan, akhir pekan lalu. Gedung tersebut rencananya didirikan di tanah wakaf seluas 1 hektare. “Rencananya pembangunan tahap awal tahun 2017 akan dibangun dua lantai. Lantai 1 unuk kantor MWC NU Anjatan dan lantai 2 untuk Aula KH Hasyim Asyari. Kemudian selanjutnya, Insya Allah akan dibangun lembaga pendidikan NU dan pesantren,” kata Ketua MWC NU Anjatan, Ustadz Rosyim M Noor, Selasa (13/12). Dana pembangunan gedung berasal dari infak para jamaah NU dan sejumlah donatur. “Pembangunan ini diharapkan menjadi sarana dakwah dalam penanaman nilai-nilai Islam Ahlussunah Waljamaah,” ujarnya. Pembangunan gedung tersebut juga diharapkan dapat meningkatkan peran dan andil dalam aspek religius warga nahdliyin di Kecamatan Anjatan. Selain peletakan batu pertama, kegiatan yang dihadiri seluruh komponen keluarga besar Nahdlatul Ulama  juga dilakukan peresmian klinik Khasanah Medica-NU sebagai wujud komitmen NU untuk berperan aktif dalam peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat, khususnya warga NU. Klinik Khasana Medika-NU diresmikan langsung oleh Ketua Umum PBNU, Prof DR KH Said Aqil Siradj pada hari yang sama. Klinik tersebut terletak di Desa Kedungwungu Kecamatan Anjatan Kabupaten Indramayu. Hadir dalam acara tersebut Ketua PCNU Indramayu, H Juhadi Muhammad SH, Kepala Dinas Kesehatan dr H Dedi Rohendi, Asda II H Susanto BAE ST, dan undangan lainnya. Klinik Khasanah Medica-NU ini merupakan program MWC NU Kecamatan Anjatan dalam rangka meningkatkan pelayanan keeshatan masyarakat khususnya warga nahdliyin di Kabupaten Indramayu. “Kami akan memberikan dispensasi bagi warga NU yang berobat ke klinik ini, dengan memberikan diskon harga bagi warga NU, cukup dengan menunjukkan kartu anggota NU (Kartanu).(oet)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: