Sawah Terendam Banjir, Pemerintah Harus Dengarkan Petani
CIREBON - Curah hujan yang cukup tinggi akhir-akhir ini mengakibat banyak sawah di Kabupaten Cirebon terendam banjir. Kondisi itu sangat merugikan para petani dan menghambat panen. Terendamnya sawah akibat banjir menurut Serikat Petani Indonesia (SPI) karenakan banyak saluran irigasi yang buruk. Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Majelis Pertimbangan DPC SPI Kabupaten Cirebon, Dedi Supriyanto. SPI banyak terima laporan dari para petani yang sawahnya kebanjiran karena hujan. Mereka pun merugi karena gagal panen. \"Kami melihat, banjir di sawah pasti ada sebabnya. Salah satunya karena kondisi saluran irigasi yang buruk sekali. Kalau kami persentasikan itu ada sekitar 60 persen saluran irigasi di Kabupaten Cirebon ini kondisinya buruk,” ungkapnya. Menurut Dedi, buruknya saluran irigasi di Kabupaten Cirebon ini sudah berlangsung lama. Sehingga tidak heran jika Kabupaten Cirebon sawahnya sering kebanjiran dan kekeringan. \"Herannya, Pemkab Cirebon sepertinya sama sekali tidak peduli dengan kondisi sawah yang ada di Kabupaten Cirebon. Seharusnya, pemkab mendengarkan keluhan para petani,” ujarnya. SPI sangat berharap pemerintah bisa segera ambil langkah penanganan saluran irigasi yang buruk. “Kami hanya berharap agar saluran irigasi cepat diperbaiki. Jangan sampai berlarut-larut, jika memang pemkab peduli dengan para petani,” ujar Dedi. (den)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: