Hari Ibu, Jurnalis Cirebon Berbagi dengan Lansia
CIREBON - Perayaan Hari Ibu yang diperingati 22 Desember setiap tahunnya memiliki makna tersendiri untuk sebagian orang. Ada yang mengungkapkan rasa sayang ke ibu secara langsung, memberikan hadiah, dan tak sedikit pula yang menuliskan kata-kata puitis nan romantis di akun media sosial. Hari Ibu seakan mengingatkan kembali siapapun tentang keberadaan dan peran seorang ibu dalam kehidupan. Di tengah ramainya perayaan Hari Ibu, justru tak ada yang istimewa di Lembaga Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia (Panti Werda) Hasanah. Ibu-ibu lanjut usia menghabiskan sisa usia tanpa anak-anak mereka. Kondisi ini yang menggerakan Jurnalis Cirebon Berbagi untuk datang mengunjungi panti tersebut pada perayaan Hari Ibu, Selasa (22/12). Pengawas Lembaga Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia (Panti Werda) Hasanah, Hj Anah Supono mengatakan, ada 10 orang lansia di panti itu. Anah mengatakan, tidak semua lanjut usia baik pria maupun wanita mampu menikmati hari tuanya dengan bahagia. Sehingga, lanjut usia perlu mendapatkan pertolongan dan pelayanan. \"Ada yang diserahkan anaknya ke sini, ada yang terlantar di jalanan,\" katanya. Untuk melayani para lanjut usia, Anah tidak sendiri. Ia dibantu beberapa orang lainnya seperti tim medis, juru masak hingga juru cuci. Anah pun mengaku tak mudah melayani orang yang rata-rata usianya lebih dari 60 tahun. Apalagi, kondisi para lansia itu tak semuanya sehat, ada yang kemunduran mental. \"Karakternya beda-beda, kadang linglung, marah-marah, kembali lagi kayak anak kecil sikap mereka. Kalau ada yang sakit, langsung kita bawa ke dokter. Kesehatan mereka juga kita periksa setiap bulan. Memang yang ngurusnya harus sabar,\" ungkapnya. Tak hanya berkunjung, Jurnalis Cirebon Berbagi juga memberikan keperluan para lansia di panti yang terletak di Jl Makmur Nomor 232, Sigendeng, Kota Cirebon itu. \"Dengan mengunjungi para lansia ini, setidaknya membuat kita sadar bahwa orang tua terutama ibu itu perlu dijaga hingga akhir hayatnya. Sebagai seorang anak, kita tidak patut menelantarkan mereka,\" kata Fanny Krishna, salah satu jurnalis media cetak di Cirebon. (mik)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: