UEFA, Dominasi Duo Bavaria
SAH-SAH saja Real Madrid dan Cristiano Ronaldo mengklaim bahwa 2016 adalah miliknya pasca jadi kampiun Liga Champions musim 2015-2016. Tapi, nanti dulu. Ada satu “ajang” yang bahkan tim berjuluk Los Galacticos itu hanya menjadi minoritas, yakni UEFA Champions League breakthrough team of 2016. Dalam daftar sebelas wonder kid yang bercokol di sana, tidak satu pun nama penggawa Real Madrid mampir. Menggunakan pakem 3-4-3, hanya sang entrenador Zinedine Zidane yang menjadi simpatisan Real dan masuk menjadi kategori pelatih terbaik. Sebaliknya, duo Jerman, Bayern Muenchen dan Borussia Dortmund, berhasil menyumbangkan lima pemain. Raphael Guerriero, Christian Pulisic dan Ousmane Dembele jadi wakil Die Borussen, julukan Dortmund. Pulisic dan Dembele menempati pos striker sedangkan Guerriero personel lini tengah. Sedangkan Bayern menyumbang Joshua Kimmich dan Renato Sanches yang sama-sama berposisi sebagai gelandang. Bercokolnya perwakilan dari FC Hollywood -sebutan Bayern- itu juga dinilai dari penampilan impresif mereka selama berlaga di Euro 2016. Bahkan, Renato sukses bawa Portugal jadi kampiun mengalahkan tuan rumah Prancis. Rival bebuyutan Real, yakni Barcelona, bahkan mampu menyumbangkan dua nama pemainnya. Mereka adalah Sergi Roberto dan Samuel Umtiti. Empat nama lainnya dibagi rata Alphonse Aréola (Paris Saint-Germain) untuk pos kiper, Victor Lindelöf (Benfica) untuk bek, gelandang di Thomas Lemar (Monaco), dan pelengkap tridente striker André Silva (Porto). (io)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: