Banyak SD Minim Siswa, Dewa: Ya Sudah Merger Saja

INDRAMAYU – Anggota Komisi X DPR RI, H Dedi Wahidi SPd menilai beberapa SD di Kabupaten Indramayu layak dimerger. Hal itu bukan tanpa sebab, mengingat ada beberapa SD yang jumlah siswanya sangat sedikit. Selain itu, ada juga beberapa SD yang berada dalam satu lokasi yang sama. Pria yang akrab disapa Dewa itu mengatakan, merger bisa dilakukan sebagai langkah efisiensi anggaran dan tenaga. Guru yang tadinya mengajar di sekolah dengan jumlah siswa sedikit, bisa dialihkan untuk sekolah-sekolah yang saat ini kekurangan tenaga pendidik. Dikatakan, merger sekolah diharapkan bisa menjadi solusi kekurangan tenaga guru, peningkatan mutu, serta efisiensi biaya bagi perawatan gedung sekolah. Ditambahkan, merger juga dapat mengatasi kekurangan sarana/prasarana berupa lokal/ ruangan tempat pembelajaran maupun kegiatan lain. Misalnya ruang laboratorium, ruang perpustakaan, ruang UKS, ruang Kepala Sekolah, dan sebagainya. Dengan demikian mutu pendidikan SD pun akan meningkat karena terpenuhinya sarana prasarana yang dibutuhkan. “Dari hasil kunjungan dan pantauan kami, memang banyak SD yang layak untuk dimerger, agar lebih efisien dan efektif,” tandas Wahidi. Wahidi mengungkapkan, di Desa Pringgacala Kecamatan Karangampel misalnya, ada sekolah yang hanya memiliki sekitar 60 siswa. Padahal tidak jauh dari sekolah tersebut juga ada SD lain. Menurutnya, hal tersebut akan lebih baik lagi kalau dimerger, karena akan menghemat biaya.(oet)

Sumber: