Warga Minta PJU Tidak Hanya Prioritas Kawasan Kota

MAJALENGKA - Warga meminta pemasangan lampu penerangan jalan umum (PJU) tidak hanya diprioritaskan di kawasan Majalengka kota. Seperti perbaikan yang dilakukan di Jl Gerakan Koperasi Kelurahan Majalengka Wetan Kecamatan Majalengka, Kamis (12/1). “Banyak sarana lampu PJU di sejumlah desa kurang mendapat perhatian. Padahal di jalan desa juga perlu dipasang atau yang rusak diperbaiki, karena menyangkut keselamatan para pengguna jalan,” kata salah seorang warga Desa Paningkiran, Suswanto. Pemasangan PJU juga sebagai salah satu antisipasi tindak kriminal. Dengan kondisi jalur gelap, bukan tidak mungkin dimanfaatkan pelaku aksi kriminal apalagi akhir-akhir ini terjadi di sejumlah daerah di Majalengka. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Majalengka Yusanto Wibowo mengatakan, melalui SOTK baru pihaknya tengah fokus menata lampu penerangan di setiap desa. Saat ini beberapa lampu yang rusak diperbaiki melalui atau pemasangan lampu baru. Penataan PJU sendiri sudah dilakukan sejak empat tahun terakhir. Dishub terus melakukan upaya dengan cara menginventarisasi permohonan perbaikan lampu PJU di beberapa desa terpencil. “Hampir 30 persen lampu PJU mengalami kerusakan. Sehingga kami lakukan perbaikan melalui pemasangan lampu baru. Kami lakukan secara bertahap, begitu juga usulan dari sejumlah daerah di 26 kecamatan,” jelasnya. Pihaknya membantah jika selama ini wilayah kota menjadi prioritas pemasangan maupun pemeliharaan. Sebab sejumlah titik khususnya jalur kabupaten juga beberapa di antaranya sudah terpasang PJU. Seperti di jalur Lanud S Sukani menuju Ligung sebagian terpasang PJU tenaga surya. Dirinya juga menyebutkan kendala pemasangan karena jumlah armada cukup terbatas. Sehingga menyebabkan para petugas sering terlambat memelihara lampu penerangan tersebut. Yusanto menegaskan, banyak desa yang menjadi prioritas dishub dalam pemasangan lampu PJU baru. (ono)

Sumber: