Cuaca, Bisa Jadi Penyebab Kerusakan Jembatan Monjot 

Cuaca, Bisa Jadi Penyebab Kerusakan Jembatan Monjot 

MAJALENGKA – Kapolres Majalengka AKBP Mada Roostanto SE MH menyebutkan, penyebab kerusakan jembatan Monjot bukan karena kapasitas kendaraan yang melebihi ambang batas tonase. Apalagi jembatan tersebut baru diperbaiki beberapa bulan lalu, dan sekarang sudah kembali ditutup untuk direhab ulang. Kapolres memperkirakan ada banyak faktor yang menyebabkan kerusakan, sehingga petugas menutup total dan mengalihkan akses utama dari jalur penghubung Kadipaten-Jatibarang tersebut untuk beberapa pekan karena saat ini sedang direhab ulang oleh pemerintah provinsi. “Penyebabnya tidak juga karena tonase berlebihan. Ada banyak faktor, mungkin saja karena banyaknya kendaraan yang melintas, kendaraan golongan III yang melintas, ditambah lagi factor cuaca,” kata kapolres kepada wartawan, kemarin (17/1). Dirinya juga menekankan faktor cuaca bisa menjadi salah satu yang mempengaruhi. Sebab hingga saat ini hujan turun terus menerus sepanjang musim tanpa berhenti. Hal itu juga berpengaruh pada hampir seluruh wilayah tugas Polres Majalengka, dimana banyak akses infrastruktur di titik yang rawan terdampak bencana alam akibat cuaca ekstrem. Mengenai pengawasan jika perbaikan sudah permanen, pihaknya tidak bisa melarang atau membatasi volume dan tonase kendaraan yang melintas. Apalagi kelas jembatan bisa diakses berbagai golongan kendaraan, dan menuju pintu tol Kertajati. Namun pihaknya meminta kepada Bina Marga Jawa Barat lebih intensif melakukan pemeliharaan jembatan secara kontinyu. Sehingga bisa terus diakses oleh pengedara dan masyarakat yang melintas. (azs)   I

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: