NBA, Badai Makin Kencang untuk Clippers

Ditinggal Chris Paul 6-8 Minggu ke Depan  LOS ANGELES - Gawat. Los Angeles Clippers sedang dalam posisi gawat. Tim asuhan Doc Rivers itu kemarin dipastikan kehilangan point guard sekaligus bintang utama mereka Chris Paul untuk waktu 6 sampai 8 minggu ke depan. Dalam rilis resmi, Clippers menjelaskan bahwa All-Star NBA 9 kali itu harus menjalani operasi penyembuhan cedera robek ligamen ibu jari tangan kiri. Cedera tersebut didapat Paul pada pertandingan kontra Oklahoma City Thunder Selasa kemarin. “Operasi akan dilaksanakan pada Rabu (kemarin WIB) dan ditangani Dr Steve Shin,” tulis Clippers dalam rilis resmi dilansir ESPN. Point guard 31 tahun itu mendapat cedera tersebut saat melakukan defense terhadap gerakan dribble Russell Westbrook pada kuarter kedua. Kejadian itu terjadi di depan garis tembakan tiga angka. Tidak jelas gerakan apa yang membuat ibu jarinya cedera. Namun, saat itu Paul sempat berbenturan dengan center Thunder Joffrey Lauvergne yang melakukan blok untuk memberi jalan Westbrook. “Kami berharap yang terbaik untuknya,” ucap Rivers. Sialnya, absennya Paul ini benar-benar datang di saat yang tidak tepat. Tim yang kini berada di peringkat empat wilayah barat itu sedang berusaha keras mempertahankan posisinya di empat besar. Clippers kini punya rekor menang kalah 29-14. Utah Jazz yang berada di posisi kelima sedang menguntit ketat dengan hanya terpaut dua kemenangan 27-16. Perjuangan Clippers menghadapi game-game selanjutnya makin berat lantaran mereka juga masih belum bisa memainkan power forward Blake Griffin. Di laga kontra Thunder (17/1) kemarin, pemain 27 tahun itu sudah absen untuk kali ke-13 lantaran masih dalam masa penyembuhan pasca menjalani operasi ortoskopi pada lutut kanan. Pentingnya Paul dalam performa Clippers sendiri tidak terelakkan. Pemain yang memulai debut NBA di klub New Orleans Hornets di musim 2005-2006 itu sampai saat ini masih menjadi leader dalam assist maupun steal Clippers. Paul kini punya catatan 17,7 poin, 9,8 assist, 5,3 rebound, plus 2,3 steal per game. Khusus untuk steal, catatan yang dia buat itu membuatnya masih memimpin di liga musim ini. Permainan apiknya makin hot dengan catatan persentase tembakan mencapai 61% plus efisiensi 27,48 (terbaik keenam di liga). Dalam dua musim terakhir, Clippers punya rekor menang-kalah 79-35 (69,3%) saat Paul turun di lapangan. Itu termasuk di laga-laga playoff. Sementara saat Paul absen, Clippers hanya mampu membuat rekor menang-kalah 5-12 alias 29,4%. Dengan absennya Paul, Rivers kemungkinan besar bakal memasukkan point guard pelapis yakni Raymond. Performa Clippers tanpa Paul sendiri bisa disaksikan kali pertama pada laga mereka kontra Minnesota Timberwolves di Staples Center besok. (irr)

Sumber: