POBSI Kota Cirebon Masih Waswas

POBSI Kota Cirebon Masih Waswas

CIREBON – Babak Kualifikasi (BK) Porda Jabar XIII/2018 cabang bilir digelar September 2017 mendatang. Hal ini diungkapkan Ketua Umum POBSI Jawa Barat, Ali Rachman, kemarin (15/3). Namun, POBSI Jawa Barat masih belum menentukan nomor-nomor pertandingan yang akan dilaksanakan. Hal ini yang menyebabkan POBSI Kota Cirebon merasa waswas. Menurut Ali, POBSI baru akan melaksanakan rapat kerja daerah (rakerda) dengan agenda penentuan nomor pertandingan Porda Jabar XIII/2018. Rakerda akan digelar di Kabupaten Sumedang pada tanggal 5-6 Mei 2017. Sementara itu, untuk tempat perhelatan BK Porda, Kabupaten Cianjur sudah mengajukan diri. “Memang, POBSI Jabar memiliki kuasa dalam menentukan nomor pertandingan. Tetapi, dalam rakerda nanti, kita akan mendengarkan juga seperti apa aspirasi dari pengcab-pengcab POBSI se-Jawa Barat,” tutur Ali. Mantan Anggota DPRD Kota Cirebon itu pun belum dapat menjamin apakah di Porda 2018 kelas junior masih akan diselenggerakan atau tidak. Pada Porda sebelumnya, POBSI memang membagi pertandingan dalam dua kategori, yaitu senior bagi atlet 26 tahun plus dan kategori junior untuk atlet di bawah usia 26 tahun (U-26). Dalam Porda Jabar XII/2014 yang dihelat di Kabupaten Bekasi, lanjut Ali, nomor-nomor pertandingan untuk kategori junior sengaja dipertandingkan untuk kepentingan kaderisasi atlet-atlet biliar Jawa Barat. waktu itu, menurut dia, golnya adalah PON XIX/2016. “Untuk Porda mendatang saya belum tahu. Apakah akan ada pembagian kategori atau tidak. POBSI Jabar belum mendapatkan arahan dari KONI. Dan, kami belum mengetahui seperti apa keinginan dari pengcab-pengcab,” ungkapnya. Teka-teki mengenai pembagian kategori ini yang membuat POBSI Kota Cirebon ketar-ketir. Sebab, pada kategor junior lah para pebiliar Kota Udang berjaya. Empat emas yang berhasil dibawa pulang POBSI Kota Cirebon pada Porda Jabar XII/2014, seluruhnya diraih oleh para pebiliar junior. Ketua Umum POBSI Kota Cirebon, Saut Pasaribu mengakui, kekuatan atlet lemah di kelompok senior. “Masih banyak pebiliar nasional yang akan turun di kelompok senior. Kita akan kesulitan bersaing,” ujarnya. Karena itu, Saut bakal berupaya keras memperjuangan nomor-nomor pertandingan kategori junior pada Rakerda POBSI Jawa Barat, Mei nanti. “Kita harus menjaga agar peluang meraih medali emas tetap terbuka,” ungkapnya. (ttr)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: