2 Tahun Lalu Juga Dibacok, Kakak Korban Pembacokan Duga Pelaku Sama

  CIREBON – Raut kesediahan masih terlihat jelas di wajah orang-orang terdekat korban pembacokan, Eman Suherman. Tidak terkeculai RH, kakak pertama Eman. RH merupakan orang yang paling dekat dengan almarhum Eman. RH mengungkapkan, masih tidak peracaya dengan kejadian tersebut. Pasalnya, siang hari sebelum terjadinya kejadian tersebut, RH masih saling bercengkerama dengan alamrhum, sembari menikamati es krim. Namun, menurut penuturan salah seorang teman Eman saat masih hidup pernah bercerita bahwa gigi atasnya patah. “Dari tiga orang bersaudara, Eman itu anak yang paling bungsu dan dia sangat dekat sekali dengan saya,” kata RH. RH menjelaskan, sekitar dua tahun yang lalu, almarhum juga pernah mengalami kejadian yang serupah. Di mana, alamarhum pernah dibacok hingga luka yang dideritanya harus dijait sebanyak 12 jaitan. Namun, pihaknya tidak melaporkan hal tersebut kepada pihak kepolisian. “Alasan saya nggak lapor, karena takut nantinya urusannya jadi panjang. Malah saling ada dendam,” ungkap RH. Untuk kejadian pembacokan yang kedua, lanjut RH, diduga kuat pelaku merupakan orang yang sama dengan pelaku pembacokan dua tahun yang lalu. RH berharap, pelaku dapat dijatuhi hukuman yang setimpal dengan perbuatannya, karena telah membuat nyawa adik tercintanya hilang. “Kalau saya mintanya, pelaku dihukum seberat-beratnya. Karena mereka sudah buat adik saya meninggal. Apalagi, adik saya itu punya dua orang anak yang masih kecil-kecil semua,” ungkap RH. (fazri)

Sumber: