Anak Kelas 1 SD di Kuningan Nyaris Jadi Korban Penculikan
KUNINGAN - Setelah cukup lama sepi, isu penculikan kembali ramai. Bahkan, di jejaring sosial dan whatsApp (WA) beredar kabar soal adanya siswa kelas 1 SD yang nyaris menjadi korban penculikan. Menariknya, dalam pesan WA berantai yang mengatasnamakan Rukmana SPd MMPd, Kepala SDN 1 Sukamulya, Kecamatan Cigugur, diterangkan kronologis kejadian percobaan penculikan yang menimpa salah satu siswanya. Namun dalam pesan itu, Rukmana tidak menyebutkan nama muridnya yang nyaris menjadi korban penculikan orang tidak dikenal. Tentu saja kabar itu membuat gempar warga Kabupaten Kuningan. Bahkan, banyak yang kemudian memostingnya di grup WA maupun media sosial lainnya. Seperti yang diposting Sujono, warga Sukarasa, Kecamatan Darma. Dalam postingannya, Sujono menempelkan pesan dari seseorang yang tertulis Rukmana SPd MMPd. “Saya, Rukmana SPd MMPd, Kepala SDN 1 Sukamulya, UPTD Pendidikan Kecamatan Cigugur, mengimbau kepada seluruh bapak/ibu guru agar meningkatkan kewaspadaan dan pengawasan terhadap anak didiknya dari penculikan. Ini sudah terjadi kepada siswa kami kelas 1 yang telah mengikuti lomba calistung. Atas pertolongan Allah SWT, anak tersebut berhasil lolos karena mengigit tangan penculik, dan terlepas kemudian berteriak,” demikian pesan yang mengatasnamakan Rukmana tersebut di media sosial. Karuan saja, isu penculikan langsung menyebar di dunia maya. Termasuk juga mendapat perhatian dari Saepudin, warga Setianegara, Kecamatan Cilimus. Saepudin lalu memosting pesan itu di grup whatsApp. Beberapa rekannya ada yang percaya dan juga tidak percaya dengan isu percobaan penculikan siswa SDN 1 Sukamulya. “Wah sudah mulai ramai lagi isu penculikan. Beberapa waktu kabarnya ada penculikan di Kalapagunung, Kecamatan Kramatmulya, sekarang di Sukamulya. Ini membuat orang tua siswa ketakutan dengan adanya isu percobaan penculikan tersebut,” kata beberapa pengguna medsos. (ags)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: