Kadisdik Jamin Soal Ujian Nasional SD Tidak Bocor
MAJALENGKA – Kadisdik Majalengka Drs H Iman Pramudya Subagja MM berharap ujian nasional berbasis kertas pensil (UNKP) SD dan MI yang akan dilaksanakan selama empat hari, 15-18 Mei berjalan lancar. Dirinya siap menjamin pelaksanaan UNKP tidak ada kebocoran. “Untuk tahun ini pengawasan UN SD lebih ketat dari tahun kemarin,” jelasnya. Hampir sama dengan SMP, kadisdik juga menargetkan tahun depan sekolah dasar bisa melaksanakan ujian nasional berbasis komputer (UNBK). Namun tahun depan pun tidak seluruh sekolah menggelar UNBK, karena masih terbatas sarana. Untuk memenuhi kebutuhan fasilitas di lingkungan sekolah, komite sekolah saat ini sudah diperbolehkan melaksanakan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 75 tahun 2016 tentang Komite. Salah satu isinya komite bisa mengajukan dana CSR kepada pihak perusahaan. “Saya berharap aturan itu dapat dilakukan dengan baik dan sesuai administrasinya, hanya saja sebelum dieksekusi pihak sekolah dan komite harus mengikuti arahan dan pembinaan dari Dinas Pendidikan. Insya Allah minggu depan pembinaan kita laksanakan,” ujarnya, kemarin. Semetnara itu, Soal Ujian Nasional Berbasis Kertas Pensil (UNKP) untuk Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI), sudah dibagikan kepada para kepala UPTD kecamatan di Kabupaten Majalengka sejak Kamis(11/5). Kabid Dikdas Disdik Kabupaten Majalengka, Aminudin SPdI MSi mengungkapkan, pembagian soal tidak hanya dihadiri para kepala UPTD kecamatan melainkan pengawas. UNKP SD dan MI secara keseluruhan akan diikuti 737 sekolah, dengan jumlah siswa mencapai 20.842 orang. “Untuk SD 663 sekolah dengan jumlah 19.445 siswa dan MI 74 dengan jumlah siswa 1.397 orang, dan ujian akan dilaksanakan 15-18 Mei 2017 mendatang,” ungkapnya. (bae)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: