Komplotan Pencuri Pipa Pertamina Tertangkap

INDRAMAYU – Kepolisian Resor Indramayu melalui jajaran Reskrim Polsek Karangampel, Kabupaten Indramayu, berhasil mengungkap kasus pencurian pipa Pertamina EP yang terjadi di Mundu JTB-B1, Blok Kampeng, Desa Kaplongan Lor, Kecamatan Karangampel, Kabupaten Indramayu. Dua orang yang diduga sebagai pelaku pencurian berhasil ditangkap bersama sejumlaah barang bukti. Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, kedua pelaku saat ini meringkuk di tahanan Polres Indramayu. Kapolres Indramayu AKBP Arif Fajarudin melalui Kasubag Humas AKP Heriyadi menjelaskan, dua orang pelaku berhasil ditangkap berdasarkan laporan yang diterima polisi terkait adanya aksi pencurian pipa Pertamina. Selanjutnya petugas melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) Mundu JTB-B1, Blok Kampeng, Desa Kaplongan Lor, Kecamatan Karangampel. Selain itu, petugas pun meminta kerangan dari beberapa saksi yang mengetahui kejadian tersebut. Berdasarkan keterangan saksi, dua orang yang diduga sebagi pelaku akhirnya berhasil diamankan. Kedua pelaku adalah Uk (43), warga Desa Cangkingan, Kecamatan Kedokanbunder, Kabupaten Indramayu  bersama Ja (29), asal Desa Kaplongan, Kecamatan Karangampel, Kabupaten Indramayu. \"Saat ini kami masih terus melakukan pemeriksaan terhadap keduanya. Kasus pencurian pipa ini juga masih kita dalami dan kembangkan untuk mencari pelaku lainnya yang diduga ikut terlibat,\" kata dia. Diberitakan sebelumnya, petugas dari Polsek Karangampel berhasil menggagalkan pencurian pipa milik pertamina Mundu JTB-B1, Blok Kampeng, Desa Kaplongan Lor, Kecamatan Karangampel, Kabupaten Indramayu. Dari lokasi, petugas hanya menemukan barang bukti berupa belasan pipa besi yang sudah terpotong-potong, mobil pikap, dan peralatan las yang digunakan para pelaku memotong pipa. Diperkirakan, kawanan pencuri berjumlah delapan orang yang kabur dengan meninggalkan barang bukti setelah diketahui aksinya oleh sekuriti Pertamina. Pencurian itu berawal saat petugas keamanan setempat bernama Muali mencurigai gerak-gerik sekawanan orang di lokasi. Pasalnya, di lokasi itu, terdapat sebuah sinar mirip lampu yang  mengundang kecurigaan dirinya untuk mengecek. Muali pun memutuskan untuk mengecek langsung dengan mengendap-endap. Dari hasil pengintaian, di tempat tersebut ternyata ada delapan orang sedang mengelas besi pipa. Mengetahui ini Muali memberitahukan kepada rekan kerjanya dan melapor kepada Polsek setempat. Hingga sejumlah anggota dari Polsek Kedokanbunder dan Karangampel datang ke lokasi dan menghadang sekawanan pencuri itu. Pelaku pun melarikan diri di. Sementara petugas berhasil mengamankan sejumlah barang bukti antara lain 37 batang pipa besi, 1 tabung elpiji 3 kilogram, dan 1 tabung oksigen ukuran 50 kilogram, serta satu unit mobil pikap. (oet)

Sumber: