Antisipasi Teroris, Polres Kuningan Perketat Pengamanan Mako

Antisipasi Teroris, Polres Kuningan Perketat Pengamanan Mako

KUNINGAN - Sejumlah insiden penyerangan anggota polisi di beberapa wilayah di Indonesia, disikapi kepolisian resor Kuningan melakukan sejumlah antisipasi. Salah satunya memperketat penjagaan pintu masuk Markas Komando Polres Kuningan dengan menempatkan personel tambahan bersenjata laras panjang. Kapolres Kuningan AKBP Yuldi Yusman mengatakan, penjagaan tersebut sebenarnya sudah berlangsung sejak lama. Namun kali ini semakin diperketat untuk antisipasi penyusupan pelaku terorisme masuk ke Mapolres Kuningan. \"Kami pertebal pengamanan di pintu masuk dengan menempatkan petugas bersenjata laras panjang. Setiap pengunjung pun diperiksa secara cermat dari kemungkinan mereka membawa benda berbaya seperti bom atau senjata yang dapat mengancam keselamatan anggota Polres Kuningan,\" ungkap Yuldi. Dijelaskan Kapolres, selain melakukan penjagaan di pintu gerbang Mapolres, pihaknya menginstruksikan kepada seluruh anggota Polres Kuningan untuk selalu waspada dalam setiap kegiatan baik saat di lingkungan Mako ataupun di luar. Salah satunya adalah agar tidak bertugas seorang diri saat menjalankan tugas seperti patroli dan penjagaan. \"Saat bertugas, anggota dilarang untuk berjaga sendirian melainkan harus ada rekan lain yang selalu siap siaga untuk saling melindungi. Biasanya dalam satu kelompok tugas, ada satu anggota yang membawa senjata laras panjang dan posisinya selalu membelakangi untuk mengawasi kemungkinan kehadiran orang asing yang mengancam keselamatan mereka, atau istilahnya body system,\" kata Yuldi. Sementara itu salah seorang pengunjung Mapolres Kuningan Nana, mengaku awalnya kaget dengan adanya pemberlakuan pemeriksaan di pintu masuk Mapolres, namun hal tersebut tidak memberatkannya. \"Saya mau bikin SKCK, saat masuk pintu gerbang depan SPKT diminta menepi oleh petugas dan diperiksa tas serta bagasi motor saya. Tapi tidak apa-apa, demi keselamatan bersama,\" kata Nana. (taufik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: