Kering, Warga Begadang Tunggu Air PDAM Mengalir

MAJALENGKA – Masyarakat di wilayah Majalengka kota mengeluhkan pelayanan air yang dipasok dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM). Dalam beberapa hari terakhir, masyarakat kerap kesulitan mendapatkan air. Seperti yang diungkapkan Piping Saripudin, pegawai Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Majalengka. Dia mengungkapkan sering kesulitan melakukan aktivitas Mandi Cuci Kakus (MCK). “Banyak yang pergi ke musala dan masjid terdekat untuk melakukan aktivitas ibadah dan MCK dalam satu minggu ini, dan situasi ini sering terjadi,” ungkapnya. Dirinya berharap kondisi tersebut segera diperhatikan, dan jika ada penyumbatan atau perbaikan distribusi air, pihak PDAM bisa memberikan pemberitahuan lebih dulu. “Agar masyarakat siap-siap dan tidak merasa dirugikan dengan kondisi ini,” jelasnya. Keluhan lainnya juga disampaikan Deni, warga Kelurahan Tonjong, Kecamatan Cigasong. Sepekan terakhir dia terpaksa begadang hingga dini hari, hanya untuk menunggu air keluar dari keran di rumahnya. Air yang menetes sedikit demi sedikit itu juga tidak cukup untuk keperluan MCK selama satu hari. “Apalagi saat ini sudah masuk musim kemarau, dan kendala yang sering diarasakan ialah pasokan air berkurang. Saya berharap kondisi ini bisa menjadi perhatian serius,”tambahnya. (bae)

Sumber: