Mulai Agustus Sport Hall Bima Steril Kegiatan Non-Olahraga

Mulai Agustus Sport Hall Bima Steril Kegiatan Non-Olahraga

CIREBON – Dinas Kepemudaan, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata (DKOKP) Kota Cirebon memiliki kebijakan baru terkait pengelolaan Sport Hall Bima. Mulai Agustus mendatang, GOR yang terletak di Kompleks Olahraga Bima itu akan disterilkan dari kegiatan non cabang olahraga (cabor) proyeksi Porda. Kepala DKOKP, Drs Dana Kartiman mengatakan, kegiatan cabor yang tengah mempersiapkan atlet proyeksi Porda 2018 akan jadi prioritas mulai Agustus mendatang. Tepatnya, akan diterapkan mulai 20 Agustus. “Sudah banyak usulan dari cabor dan tentu saja dari KONI juga supaya persiapan cabor jadi prioritas,” kata Dana. Sport Hall Bima memang masih jadi satu-satunya sarana olahraga indoor representatif milik Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon. Banyak cabor memanfaatkannya sebagai tempat pemusatan latihan. Baik cabor perorangan maupun beregu. Di antara cabor beregu yang berlatih di Sport Hall Bima adalah, bola voli dan futsal. Sebelumnya, Manajer tim futsal Kota Cirebon, Amroni SE pernah mengingatkan bahwa banyaknya event yang digelar di Sport Hall Bima kontra produktif dengan program pembinaan atlet proyeksi Porda. “Mestinya sudah mulai dikurangi dan fokus untuk cabor saja,” kata dia. Sementara itu, menurut Dana, pada 20 Agustus mendatang, masih ada turnamen futsal yang akan berlangsung di Sport Hall Bima. Turnamen ini sifatnya terbuka dan tidak ada urusannya dengan persiapan tim porda. “Turnamen futsal ini yang terakhir kita akomodasi pelaksanaannya. Beberapa usulan kegiatan masih terus masuk, tapi kita belum kasih tanggapan,” tambah Dana. Selain futsal, cabor beladiri seperti karate dan taekwondo kerap menggunakan Sport Hall Bima. Baru-baru ini, muaythai pun berlatih di GOR berkapasitas 2.000 penonton tersebut. Selain itu, drum band sudah sejak awal tahun menggelar pemusatan latihan di sana. “Sarana representatif milik pemerintah memang masih kurang. Karenanya banyak cabor bergiliran menggunakan Sport Hall Bima. Karena waktu sudah mepet dengan agenda Babak Kualifikasi (BK) Porda, persiapan atlet tentu harus diprioritaskan,” kata Wakil Ketua II KONI Kota Cirebon, Eka Madya. (ttr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: