61 Desa Rawan Konflik Pilkades, TPS Dijaga 6 Anggota Polisi
KUNINGAN - Kepolisian Resor Kuningan mendata, dari 93 desa penyelenggara Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Kuningan terdapat 61 desa yang tergolong dalam kategori rawan konflik. Kabag Ops Polres Kuningan Kompol Erawan Kusmayadi mengatakan, dari jumlah desa rawan tersebut terbagi dalam dua kategori yaitu rawan 1 ada 36 desa dan ada 27 desa yang tergolong rawan 2. Sedangkan, sisanya dikategorikan desa aman. Untuk antisipasinya, kata dia, akan ada penempatan anggota Polri antara empat hingga enam orang untuk mengawasi jalannya proses pemilihan mulai dari saat pendaftaran, seleksi, kampanye, masa tenang hingga proses pencoblosan dan penghitungan suara. \"Setiap TPS akan dijaga empat hingga enam orang anggota polisi tergantung dari tingkat kerawanannya. Selain itu kami juga dibantu aparat dari TNI, Satpol PP dan Linmas untuk tambahan kekuatan,\" kata Erawan. Dikatakan Erawan, sebanyak 650 personel anggota Polres Kuningan siap diterjunkan untuk mengawal jalannya Pilkades Serentak di Kabupaten Kuningan pada tanggal 6 Agustus mendatang. Dalam kegiatan dengan sandi operasi Pamong Linggar 2017 dalam rangka pengamanan Pilkades serentak tersebut, juga akan dibantu personel dari Brimob Polda Jabar sebanyak 1 satuan setingkat kompi (SSK) juga personil TNI, Satpol PP dan Linmas sehingga jumlahnya mencapai 1.500 personil lebih. \"Sebagai bentuk kesiapan, kami telah melakukan simulasi pengamanan di lingkungan Polres Kuningan. Selanjutnya mulai hari ini (Jumat, 28/7) kami mulai melakukan pergeseran pasukan (Serpas) agar setiap anggota menempati tempat tugasnya masing-masing,\" kata Erawan. Erawan pun memastikan kesiapan seluruh personel untuk mengamankan jalannya Pilkades serentak di Kabupaten Kuningan mendatang. Dia pun mengimbau kepada masyarakat untuk turut serta menjaga kondusivitas dan melaksanakan proses Pilkades di wilayahnya masing-masing secara demokratis, jujur dan adil. \"Laksanakan komitmen deklarasi damai yang menyatakan setiap calon siap kalah dan siap menang. Menjadi kewajiban semua pihak untuk menjaga pelaksanaan Pilkades serentak ini agar berjalan sukses, aman tanpa ekses,\" harap Erawan.(taufik)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: