Embung Telukagung Indramayu Belum Berfungsi Optimal

INDRAMAYU- Embung Telukagung yang digadang-gadang menjadi solusi kekeringan bagi petani belum optimal. Embung itu memang sudah terisi air. Namun air yang ditampungnya tidak bisa digunakan optimal karena tidak memadainya saluran irigasi. Akhirnya embung itu hanya digunakan warga sebagai tempat memancing. Tokoh masyarakat Lobener Lor, Toto mengatakan, embung yang terletak di antara Desa Lobener Lor, Kecamatan Jatibarang dan Desa Telukagung Kecamatan Indramayu itu seharusnya bisa digunakan untuk mengairi sawah. Namun, karena tidak adanya saluran irigasi yang memadai, air di embung itu belum bisa digunakan. Selama ini, kata dia, petani hanya mengandalkan air dari salurah sekunder Sindupraja dan Kali Cimanuk. “Sudah digunakan, tapi hanya sebatas petani yang ada satu blok. Kalau petaninya lumayan jauh ya nggak bisa dipakai. Karena saluran irigasinya nggak memadai. Banyak yang tertutup dan perlu pakai pompa air,” ujarnya. Senada, warga lainnya, Supriyadi mengatakan, keberadaan embung sebenarnya sangat membantu petani di musim kemarau. Hanya saja karena tidak mendukungnya fasilitas lainnya seperti saluran irigasi, air embung tidak bisa dimanfaatkan dengan baik. “Mungkin harus ada pembenahan terlebih dahulu ya agar air dari embung bisa lancar ke petani. Karena yang membutuhkan air juga kan bukan hanya satu blok sekitar embung saja, tetapi juga blok lain di desa tetangga,” tuturnya. Alangkah lebih baik jika instansi terkait, kata dia, bisa melakukan pembenahan saluran irigasi sehingga manfaat embung Telukagung bisa dirasakan oleh petani. (oni)

Sumber: