Warga NU Bersatu Kompak Tolak Full Day School

Warga NU Bersatu Kompak Tolak Full Day School

INDRAMAYU–Kekuatan massa Nahdlatul Ulama (NU) tak diragukan lagi. Seperti dalam aksi demo menolak kebijakan Five Day School atau Full Day School (FDS) yang berlangsung Kamis (24/8) di Indramayu. Puluhan ribu massa ikut turun ke jalan, di bawah komando langsung Ketua PCNU Indramayu Juhadi Muhammad SH, selaku koordinator umum (kordum). “Warga NU memang kompak. Apalagi aksi ini untuk memperjuangkan eksistensi madrasah, yang terancam hilang dengan adanya Permendikbud Nomor 23 Tahun 2017. Kami siap untuk berjihad agar Permendikbud tersebut dicabut,” tegas Juhadi. Sementara Sekjen PCNU Indramayu yang juga Ketua Fraksi PKB DPRD Indramayu, Ahmad Mujani Nur SHI mengatakan, meski Bupati Indramayu telah menolak Full Day School, sejauh ini penolakan baru dilakukan secara lisan. Ia pun berharap bupati bisa menandatangani surat pernyataan untuk menghentikan FDS di sekolah-sekolah. “Selain menolak FDS, kami sebenarnya juga berharap perhatian pemerintah daerah terhadap madrasah bisa ditingkatkan. Dalam APBD 2017 katanya dianggarkan Rp14 miliar untuk madrasah, namun hingga saat ini belum ada realisasi,” ungkapnya kesal. (oet)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: