Innalillahi, Jemaah Haji Wafat asal Indramayu Bertambah

Innalillahi, Jemaah Haji Wafat asal Indramayu Bertambah

MEKKAH - Kabar duka kembali menimpa jemaah haji asal Kabupaten Indramayu. Seorang jamaah bernama Khasan Khariri Abdul Somad (61), warga Sukaperna Kecamatan Tukdana, meninggal dunia pada Sabtu (26/8) sekitar pukul 08.10 WAS. Khasan Khariri berasal dari kelompok terbang (kloter) 68 JKS, rombongan 6, regu 23 dengan paspor B.678398. Sebelum meninggal dunia, korban bersama rombongan jemaah ikut city tour melihat lokasi pemotongan hewan kurban yang lokasinya berada di sekitar Armina (Arafah, Muzdalifah dan Mina). Menurut petugas TPHD Jabar, Cecep, jemaah haji yang meninggal dunia itu akibat serangan sesak napas. Karena korban diduga kelelahan setelah menjalankan serangkaian kegiatan ibadah haji. Dari mulai kedatangan, korban bersama jemaah langsung melakukan ibadah umrah wajib meliputi tawaf dan sai. Kemudian dia juga melakukan aktivitas di luar. Di antaranya ikut bersama jemaah melakukan ziarah ke tempat-tempat bersejarah di Tanah Suci. Sebelumnya, satu jemaah asal Kabupaten Indramayu juga dilaporkan wafat di Tanah Suci. Dia adalah Farikin Bin Masduki (65), warga Desa Tenajar Kidul, Kecamatan Kertasmaya. Jemaah yang masuk kloter 66 JKS tersebut meninggal dunia di maktab usai melaksanakan umrah sunah di Makkah, Senin (21/8) sekitar pukul 09.30 waktu Arab Saudi (WAS). Kepala Biro Radar Indramayu Adun Sastra yang berada di Tanah Suci melaporkan, kondisi cuaca saat ini cukup ekstrem. Para jemaah pun diminta untuk tidak keluar pondok saat siang hari. Suhu di Mekkah pada siang hari mencapai 45 hingga 48 derajat celcius. Bahkan ada Jemaah dari Kabupaten Sumedang dilaporkan wafat karena sengatan matahari. (dun)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: