2 Inggris vs Slovakia 1, Pemain Muda yang Berjaya

LONDON – Inggris dan Jerman bisa lega. Kans menuju Piala Dunia 2018 semakin terbuka berkat raihan poin absolut pada matchday kedelapan kemarin (5/9) atas lawan-lawannya. Namun ada yang bikin lebih bangga. Diantara kemenangan 2-1 Inggris atas Slovakia di Stadion Wembley ataupun capaian setengah lusin gol Jerman ke gawang Norwegia di  Stadion Mercedes-Benz, Stuttgart kemarin, aksi para bintang muda mulai menjanjikan. Di Wembley, penyerang Manchester United, Marcus Rashford, menjadikan penonton stadion penyelenggara final Piala Dunia 1966 tersebut kian jatuh hati padanya. Meski gol Slovakia oleh Stanislav Lobotka pada menit ketiga berawal dari blunder oleh pemain 19 tahun itu. Namun Rashford membayar lunas kecerobohannya tersebut. Gol penyama kedudukan Inggris oleh Eric Dier (37\') lahir dari umpannya dari sepak pojok. Lalu pemain kelahiran Wythenshawe itu menuntaskan tugasnya dengan membikin gol kemenangan buat Inggris (59\') setelah menerima umpan kapten Inggris Jordan Henderson. “Gol pertama saya di Wembley dan satu langkah maju ke Rusia,” tulis Rashford dalam akun Twitter-nya kemarin. Sebelum gol kemarin, pemain bernomor punggung 19 di United tersebut mencetak satu gol dalam laga ujicoba versus Australia 27 Mei tahun lalu. Sedangkan di Stuttgart, penyerang RasenBallsport (RB) Leipzig, Timo Werner, memberi bukti kalau Jerman tak perlu lagi risau akan kebutuhan pemain nomor sembilan. Werner kemarin membikin brace (21\', 40\') sehingga kini sudah tiga gol dikoleksi pemain 21 tahun itu. Selain Werner, pemain-pemain Jerman lain yang membuat gol ke gawang Norwegia kemarin adalah Mesut Oezil (10\'), Julian Draxler (17\'), Leon Goretzka (50\'), dan Mario Gomez (79\'). “Dua gol ini berarti banyak untuk saya karena saya tampil di kota kelahiran saya. Saya sangat bersyukur dengan dua gol sekaligus membayar lunas dukungan fans,” tutur Werner seperti diberitakan AFP kemarin. Nah, pelatih Inggris, Gareth Southgate bersyukur timnya bisa kembali meraup tiga poin. Dengan tambahan tiga angka kemarin maka Inggris berjarak lima poin (20-15) dari Slovakia yang notabene penguntit terdekatnya di posisi runner-up grup F. “(Gol Rashford) merupakan gol yang penting setelah kami memulai laga dengan lambat sebagai sebuah tim. Namun kami berhasil kembali ke skema permainan setelah berjuang bersama,” kata Southgate kepada ITV. Mantan pelatih Middlesbrough tersebut sadar kalau memulai pertandingan dengan lambat tak seharusnya terjadi. Di laga krusial seperti lawan Slovakia kali ini, Southgate sadar lawan membidik celah sekecil apapun buat menang. “Kami harus kembali ke dasar, lakukan apa yang sudah diinstruksikan, kemudian bekerja sebagai satu tim. Dan kemudian di akhir pertandingan kami mendapatkan lagi ritme kami,” ujar Southgate. Dengan moncernya Rashford maupun Werner di ajang kualifikasi Piala Dunia 2018 ini setidaknya ketika Inggris dan Jerman tampil di Rusia, bakal ada aksi menarik dari para pemain muda. Selain Rashford  juga Werner yang membuat satu dan tiga gol sejauh ini, beberapa nama pemain berusia 21 tahun atau di bawahnya cukup mencuri perhatian. Yang paling melesat tentunya penyerang Portugal Andre Silva. Diantara pemain usia 21 tahun, striker AC Milan itu paling produktif dengan tujuh gol di ajang kualifikasi. Nama lainnya adanya gelandang Prancis Thomas Lemar yang sudah membuat dua gol di kualifikasi ini. Juga ada nama penyerang Estonia Mattias Kaeit, penyerang 19 tahun, yang membikin tiga gol bagi Estonia. (dra)

Sumber: