Uang Cicilan Gak Nyampe ke Bank, Sofyan Seret Kolektor ke Polisi

CIREBON – Selain rencana menggugat ke pengadilan, Sofyan terus melakukan upaya lain untuk merebut kembali rumahnya yang sudah dilelang bank tanpa sepengetahuan dirinya, yakni melakukan pelaporan kepada polisi. Sofyan berencana melaporkan dua kolektor dari bank tersebut dengan dugaan penggelapan uang cicilan. Dia menyatakan, memiliki bukti yang valid jika uang yang disetorkan melalui kolektor tidak diteruskan ke pihak bank. “Rencananya hari Selasa besok (12/9), saya akan melapor ke Polres Kuningan terkait dugaan penggelapan uang cicilan oleh kolektor. Saya mengantongi bukti berupa kuitansi penyetoran cicilan. Kuitansi itu diberikan oleh kolektor ke saya saat menyerahkan uang cicilan,” tandas dia. Meski nilai uang yang diduga tidak disetorkan kolektor ke bank tersebut tidak terlalu besar, namun Sofyan beranggapan bahwa pangkal permasalahan hingga rumahnya dilelang adalah dari tunggakan yang mencapai enam bulan (bukan lima bulan, red). “Saya akan berjuang sekuat tenaga mencari keadilan. Sebab rumah itu jika dijual lebih dulu oleh saya, tentu saya memiliki modal untuk menyewa tempat usaha dan membeli kembali rumah, kendati ukuran rumah kecil. Jika dijual cepat, Rp500 juta rumah saya masih laku,” sebutnya. (ags)

Sumber: