Gol Andik ke Gawang Singapura Terbaik versi AFF

BALI - Indonesia mendapatkan enam penghargaan dalam malam penganugerahan AFF (ASEAN Football Federation) 2017 di Nusa Dua, Bali, tadi malam. Salah satunya adalah terpilihnya gol Andik Vermansah pada Piala AFF 2016 sebagai gol terbaik. Tendangan voli Andik ke gawang Singapura dalam laga penentuan penyisihan grup A Piala AFF 2016 dianggap yang terbaik. Ketika itu, Indonesia menang 2-1 atas Singapura di Rizal Memorial Stadium, Manila, pada 25 November 2016. Selain itu, penghargaan juga diberikan kepada Kardono, mantan ketua umum PSSI, yakni Lifetime Service Award. Penghargaan itu diberikan atas dedikasi dan kontribusi pria yang merupakan ketua AFF yang pertama tersebut kepada sepak bola Indonesia dan ASEAN. Penghargaan untuk Kardono diberikan oleh Wakil Presiden AFF Mr Zaw Zaw yang disampaikan kepada wakil keluarga, yakni anak kelima almarhum, Woro Indriarti Wijanarko. ”Kami sangat berterimakasih dengan penghargaan ini. Ternyata, apa yang pernah dilakukan oleh ayah kami di dunia sepak bola, masih juga dikenang sampai saat ini,” kata Indriarti setelah menerima penghargaan. ”Atas nama keluarga, kami sangat bangga dan berterima kasih dengan penghargaan ini,” lanjutnya. Untuk kategori pemain, selain Andik, masih ada empat pemain Indonesia lainnya yang mendapatkan penghargaan. Mereka adalah Kurnia Meiga, Rizki Pora, Stefano Lilipaly, dan Boaz Solossa. Mereka tergabung dalam tim terbaik AFF 2017. Itu sama banyak dengan Thailand yang menempatkan empat orang juga. Stefano Lilipaly mengatakan, dengan masuknya empat pemain Indonesia dalam XI pemain terbaik versi AFF itu, adalah sebuah prestasi tersendiri bagi sepak bola tanah air. ”Ini bagus banget. Sebab, bukti kalau sepak bola kita sudah mampu bangkit dan bersaing dengan negara negara lainnya,” kata pria berdarah Belanda itu. Bersama mereka, juga ada nama-nama Chanatip Songkrasin, Ronny Harun, Tristan Do, Harris Harun, Sarach Yooyen, Nguyen Tron Hoang, dan striker gaek Taerasil Dangda yang membawa Thailand juara Piala AFF 2016 lalu. Indonesia dan Thailand memang mendominasi skuad terbaik itu, karena kedua tim keluar sebagai finalis. Meski begitu, gelar bergengsi pemain putra terbaik diberikan kepada pemain Thailand, Chanatip Songkrasin. Juga pemain terbaik putri kepada pemain Thailand Warapon Boonsing. Adapun gelar untuk pelatih terbaik tim putra jatuh kepada Kiatisuk Senamuang dari Thailand dan pelatih terbaik tim putri penghargaan diberikan kepada pelatih asal Vietnam Mai Duc Chung. (ben/ham)  

Sumber: