Diancam Preman, Formaju Batal Demo Tutup Hotel Alexis

JAKARTA-Aparat kepolisian tetap mengerahkan personelnya meski Forum Masyarakat Jakarta Utara (Formaju) membatalkan aksi unjuk rasa di Hotel Alexis, Jakarta Utara, Kamis (19/10). \"Iya, tetap ada personel jaga,\" kata Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Utara Kompol HM Sungkono saat dikonfirmasi. Sungkono menjelaskan, pengerahan personel merupakan SOP untuk menjamin keamanan sekitar lokasi. \"Personel ada 200 orang,\" ujarnya. Seperti diketahui, Formaju yang menginisiasi aksi \"Tutup Alexis\" menunda demonstrasi yang direncanakan pada Kamis (19/10). Penundaan tersebut lantaran banyaknya ancaman yang diterimanya. \"Tidak jadi (aksi). Jadi untuk menjaga keamanan seluruh pihak karena ada ancaman dan takut terjadi kericuhan yang besar,\" kata Ketua Formaju Muhammad Yusuf. Dia menambahkan, awalnya sudah ada 60 ormas dengan seribu massa yang mengonfirmasi kehadirannya. Namun, mengingat besarnya ancaman dan tanggung jawab keselamatan massa, maka Yusuf memutuskan untuk menunda aksi. \"Yang dihadapin itu preman-preman Alexis. Menurut informasi mereka sudah banyak sekali,\" kata Yusuf. (Mg4/jpnn)

Sumber: