Cuma Digaji Rp 350 Ribu Per Bulan, Forum Tenaga Honorer Minta Diperhatian

Cuma Digaji Rp 350 Ribu Per Bulan, Forum Tenaga Honorer Minta Diperhatian

INDRAMAYU – Nasib ratusan tenaga honorer di Kabupaten Indramayu semakin tidak jelas. Terutama tenaga honorer di bawah Dinas Pendidikan, seperti tenaga guru maupun penjaga sekolah. Pendapatan mereka pun sangat jauh dari layak. Bahkan ada seorang penjaga SD yang bekerja siang malam, hanya mendapat bayaran Rp 350 ribu per bulan. “Kita memang sangat prihatin dengan nasib tenaga honorer. Mereka sampai saat ini banyak yang mengeluh karena penghasilan yang jauh dari layak. Padahal mereka sudah bertahun-tahun bekerja, bahkan ada yang sudah puluhan tahun,” kata Dwi Suarso, ketua Forum Honorer Kabupaten Indramayu. Berdasarkan Keputusan Bupati Indramayu Nomor: 918/KEP.133.8-PP/2016 tentang Standar Biaya Belanja Pemerintah Kabupaten Indramayu Tahun 2017, honorarium non PNS (honorarium pegawai honorer/tidak tetap) tertera jelas. Penggajian untuk pegawai honorer setingkat SD/SMP saja sebesar Rp 1.850.000 per bulan. Namun kenyataannya, tenaga honorer Kabupaten Indramayu tidak mendapatkan hak tersebut. Yang lebih menyakitkan, tuturnya, kenyataan di lapangan honorer yang bekerja baru dua tahun saja sudah menikmati honor tersebut, dengan syarat SPJ penggajian dua tahun berturut-turut. Sementara honorer yang sudah belasan, bahkan puluhan tahun mengabdi, mengajar anak didik untuk mencerdaskan bangsa, sampai saat ini belum mendapatkan gaji layak. Forum Honorer Kabupaten Indramayu sebenarnya juga sudah melakukan audensi dengan DPRD, BKPSDM, hingga ke Wakil Bupati. Baik DPRD, BKPSDM ataupun wakil bupati, seluruhnya memberikan harapan kepada tenaga honorer. Mereka berjanji akan meneruskan masalah ini pada bupati. “Kami berharap pemerintah bisa memahami keinginan kami. Apabila kami tetap tidak diperhatikan, kami akan melakukan aksi untuk menuntut hak kami,” ujar Dwi, didampingi Diyon, salah seorang tenaga honorer. (oet)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: