Selamatkan Bumi dari Pemanasan Global, Pemkot Cirebon Tanam 450 Pohon Endemik
CIREBON - Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon melakukan 450 penanaman pohon endemik di Taman Keanekaragaman Hayati (eks Hutan Kota) Kebon Pelok Kota Cirebon, Sabtu (2/12). Hl itu dalam rangka memeringati Hari Menanam Pohon Indonesia dan Bulan Menanam Pohon Nasional. Kegiatan penanaman pohon ini dihadiri Forkopimda Kota Cirebon, General Manager PT. Pelindo II (PERSERO) Cirebon, Para Asisten, Staf Ahli, OPD Pemerintah Daerah dan Ketua Ormas, LSM, Forum PLH Caruban. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Cirebon, Abdullah Syukur mengatakan, selain memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia dan Bulan Menanam Nasional, juga bertujuan untuk mendukung program gerakan menanam pohon. Untuk mendukung upaya penyelamatan bumi dari pemanasan global. Selain itu, dikenalkan taman keanekaragaman hayati Kebon Pelok dan ruang publik taman ramah anak. Hal itu sebagai langkah meningkatkan fungsi ruang terbuka hijau untuk penyerap polusi udara dan penyedia oksigen/paru paru Kota Cirebon “Peringatan penanaman pohon dan bulan menanam nasional ini harus kita laksanakan dengan baik. Mulailah dari pekarangan rumah sendiri untuk menanam pohon karena pohon itu memiliki banyak sekali manfaat salah satunya menyerap karbondioksida dan menghasilkan oksigen sebagai udara untuk kita bernapas,\" tutur Syukur. Syukur menjelaskan, ratusan pohon yang ditanam dalam pada kesampatan ini terdiri dari pohon endemik/khas Cirebon yakni pohon gayam, jamblang dan kesambi. \"Bibit pohon tersebut berasal dari sumbangan PT. Pelindo II (Persero) Cabang Cirebon sebanyak 300 Pohon dan dari Dinas Lingkungan Hidup Kota cirebon sebanyak 150 Pohon. Syukur berharap adanya aksi penanaman pohon ini dapat memberikan kesadaran kepada masyarakat untuk tak lupa menanam pohon dan merawat pohon di lingkungan rumahnya,\" jelas Syukur Sementara itu, Dandim 0614/Kota Cirebon Letkol Inf Heri Rustanto menghimbau agar menanam pohon dapat dilaksanakan kapan saja. Hal itu karena dengan menanam pohon merupakan langkah mitigasi, yakni salah satu upaya mengurangi emisi karbon. Hal itu sejalan pula dengan tujuan utama perjanjian Internasional Paris Agreement untuk menahan laju kenaikan suhu bumi tidak lebih dari 2°C atau sedapatnya menekan hingga 1,5°C. “Kegiatan seperti ini sangat diapresiasikan sekali dan harus dilakukan secara berkelanjutan,\" kata Heri. (fazri)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: