Jelang Natal-Tahun Baru, AKBP Arif ke Pasar Tradisional Pantau Harga Bahan Pangan
INDRAMAYU-Kapolres Indramayu, AKBP Arif Fajarudin mengunjungi sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Indramayu, Selasa (12/12). Dalam kunjungannya, Kapolres bersama jajarannya mengecek harga bahan pangan menjelang pergantian tahun. Hasilnya, ternyata ada beberapa sembako yang mengalami kenaikan harga, meski masih dalam batas kewajaran. “Berdasarkan sidak yang kami lakukan ke pasar Indramayu, ternyata ada kenaikan harga pada beberapa komoditas. Namun kenaikan harga tersebut masih wajar,” terang kapolres. Kapolres mengungkapkan, kenaikan harga di antaranya terjadi pada komoditi beras dengan kenaikan berkisar Rp100 – Rp 200 per kilogram. Selain itu, kenaikan harga juga terjadi pada sejumlah komoditas. Kenaikan harga lebih disebabkan karena faktor cuaca. “Komoditas daging sapi dan kambing, harganya masih stabil, tidak ada kenaikan. Namun pada beras ada kenaikan antara Rp100 sampai 200 rupiah per kilogram,\" ujar kapolres. Kapolres juga berharap tidak terjadi lonjakan harga pada bahan pangan lainnya menjelang Natal dan Tahun Baru 2018. Untuk itulah pihaknya akan terus memantau ketersediaan bahan pangan terutama di momen Natal dan Tahun Baru nanti. \"Kami rencananya juga akan melaksanakan operasi pasar dengan Bulog untuk menjaga stabilitas harga bahan pokok,\" kata kapolres didampingi Wakapolres Kompol Ricardo Condrat Yusuf. Salah seorang pedagang beras, Warman, mengakui kalau kenaikan harga beras memang kerap terjadi setiap akhir tahun. Hal tersebut disebabkan faktor musim panen yang sudah berakhir, bahkan petani baru mulai menanam. Dikatakan, kenaikan harga beras memang tidak langsung tinggi namun terjadi secara bertahap. \"Saat ini harga beras premium mencapai Rp11.500 per kilogram dan beras medium Rp10.500 per kilogram. Naiknya sih hanya seratus sampai dua ratus per kilogram, tapi secara bertahap dan berkelanjutan,” ujarnya. (oet)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: