Foto Spontanitas Jadi Bahan Fitnah
SEJUMLAH netizen terus “menggoreng” kejadian penghadangan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan oleh Paspampres ketika penyerahan trofi Piala Presiden pada Sabtu lalu. Lewat sebuah foto di sebuah acara, Presiden Joko Widodo disebut mengacuhkan Sri Sultan Hamengkubuwono. “Jangankan Anies yg diabaikan, bahkan seorang raja di tanah Jawa merasakan hal yang sama. Apa artinya??”. Begitu status yang ditulis akun fan page Facebook Hendri Boizardi pada 19 Februari 2018. Status itu disertai unggahan foto Jokowi sedang berfoto bersama Dahnil Anzar Simanjuntak (ketua umum PP Pemuda Muhammadiyah), Yaqut Cholil Quomas atau Gus Yaqut (ketua umum PP GP Ansor), serta Imam Nahrawi (menteri pemuda dan olahraga). Banyak yang percaya dengan unggahan Hendri Boizardi tersebut. Hingga ada lebih dari 8.000 pengguna Facebook yang latah ikut membagikan unggahan itu. Padahal, fakta di lapangan tidak sesuai dengan tulisan yang diunggah Hendri Boizardi. Melalui percakapan WhatsApp, Gus Yaqut mengatakan bahwa foto tersebut spontanitas. “Saya lupa itu foto sebelum ada sesudah acara. Saat itu Presiden menyapa pasukan, lalu terjadilah foto bersama,” ujar pria yang sedang menunaikan ibadah umrah tersebut ketika dikonfirmasi. Menurut dia, dalam foto itu, tidak ada niatan presiden untuk tak menganggap keberadaan sultan. Penjelasan yang sama disampaikan Dahnil Anzar. Menurut dia, foto tersebut terjadi ketika acara apel Akbar Kokam (Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah) dan Banser (Barisan Ansor Serbaguna) Nahdlatul Ulama di Jogjakarta. “Saat itu Pak Jokowi keliling menemui pasukan Kokam dan Banser. Beliau bersama menteri, termasuk sultan,” ucapnya. Menurut dia, ada beberapa foto dalam kejadian tersebut. Ada foto pasukan Kokam dan Ansor bersama presiden, menteri, dan sultan. Setelah sesi foto itu, dilanjutkan berfoto bersama antara presiden dan pasukan Kokam, Ansor, serta para pimpinan dua organisasi tersebut. “Parah yang membuat hoax seperti itu,” tutur Dahnil. Untuk melengkapi bukti-bukti ucapannya, Dahnil mengirimkan sejumlah foto kegiatan tersebut. Memang ada foto sultan bersama presiden. Ketika itu ratusan anggota Kokam dan Banser mengapit sultan, panglima TNI, Menkopolhukam, presiden, dan Menpora. (gun/c20/fat) FAKTA: - Sri Sultan Hamengkubowono lebih dulu berfoto dengan Presiden Jokowi, para menteri, Kokam, dan Banser.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: