Cirebon Power Dukung Modal Usaha Peternak Jangkrik

Cirebon Power Dukung Modal Usaha Peternak Jangkrik

CIREBON - Sebanyak 82 peternak jangkrik di Desa Kanci dan Kanci Kulon mendapat pinjaman modal usaha dari Cirebon Power. Pinjaman modal ini nantinya akan digunakan para peternak untuk pengembangan usaha budidaya jangkrik. Suntikan dana diharapan bisa meningkatkan hasil ternak. Sehingga bisa memenuhi kebutuhan pasar yang terus berkembang. Bantuan modal diserahkan Manajer CSR Cirebon Power Yusuf Arianto kepada ketua kelompok peternak jangkrik Sumber Alam Mandiri, Dedi Maryono di Rumah Terasi Cirebon Power, Rabu (28/2). Yusuf Ariyanto mengatakan, dukungan pinjaman modal ini diharapkan akan mendorong para peternak jangkrik yang semakin mandiri dan mampu mengelola keuangan dengan baik. Dalam praktiknya, pinjaman ini akan didistribusikan kepada para peternak jangkrik dengan sistem bagi hasil, yang dikelola langsung kelompok peternak jangkrik Sumber Alam Mandiri. “Nantinya, hasil yang didapatkan dari sejumlah pinjaman tersebut, bisa digunakan untuk mengembalikan pinjaman dan pengembangan usaha yang dimiliki para peternak jangkrik,” kata Yusuf. Ini merupakan salah satu program pemberdayaan masyarakat yang bertujuan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat di sekitar pembangkit listrik Cirebon Power. Selain ternak jangkrik, beberapa potensi produksi lokal juga telah didukung, seperti pembuatan terasi, batik, menjahit, kerupuk ikan dan kepiting, serta pembuatan dodol. Saat ini juga, Cirebon Power masih melihat potensi-potensi lainnya yang bisa dikembangkan. Dedi Maryono mengucapkan terima kasih kepada Cirebon Power atas bantuan yang diberikan kepara para peternak jangkrik. Dedi menyebut, saat ini ada sekitar 80 peternak jangkrik yang berada di Desa Kanci dan Kanci Kulon. Bantuan yang diberikan Cirebon Power, rencananya digunakan para peternak untuk mengembangkan usahanya. Di antaranya, untuk membeli bibit dan pakan jangkrik. (rls)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: