H-2, Penumpang KA Mencapai 10 Ribu
KEJAKSAN - Kedatangan penumpang di Stasiun Kereta Api Kejaksan, mencapai masa puncak. H-2 kemarin, sedikitnya 10 ribu penumpang tiba di Cirebon. “Kita perkirakan jumlahnya 10 ribuan penumpang. Hari ini (kemarin, red) memang puncaknya arus mudik. Tapi, besok juga masih puncak,” ujar Humas PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasional III, Rudi Effendi, Rabu (8/9). Menurut dia, peningkatan jumlah penumpang tersebut terjadi sangat signifikan dibandingkan dua hari sebelumnya, dimana kisaran penumpang hanya pada angka 2 ribuan setiap harinya. Membludaknya penumpang kereta api pada H-2 diperkirakan karena sudah dimulainya cuti bersama, baik untuk instansi pemerintahan ataupun swasta. “Kalau yang besok, kemungkinan mereka yang nggak bisa berangkat hari ini,” kata dia saat ditemui di ruang kontrol Stasiun Kejaksan. Peningkatan jumlah penumpang mudik tersebut bisa terlihat dari kereta yang tiba di Stasiun Cirebon, baik kereta api reguler ataupun tambahan. Untuk kelas eksekutif, seluruh tempat duduk dari 10 rangkaian yang disediakan penuh terisi, sedangkan untuk kereta api kelas bisnis sudah diberlakukan toleransi 125 persen dari jumlah kursi yang tersedia. Berdasarkan data penumpang yang diakses di Stasiun Kejaksan, tecatat penumpang pada H-4 hanya 2.317, kemudian H-3 sebanyak 2.543 penumpang dan meningkat tajam pada H-2 kemarin dengan prediksi jumlah penumpang mencapai 10 ribu. Sedangkan untuk jumlah penumpang yang sudah tiba di Stasiun Kejaksan sejak H-10 sampai H-3 mencapai 26.630 penumpang. Sementara itu pantauan Radar di Terminal Harjamukti, peningkatan jumlah penumpang masih belum signifikan, meski dalam beberapa hari terakhir jumlah penumpang datang dan berangkat terus merangkak naik. Data terbaru yang bisa diakses yaitu pada H-3, tercatat 8.798 penumpang dan 475 bus tiba di Terminal Harjamukti. Sedangkan untuk keberangkatan tercatat 1.212 penumpang dan 184 bus. Untuk keberangkatan penumpang didominasi dengan tujuan ke berbagai kota di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Sedangkan untuk kedatangan penumpang masih didomonasi jurusan Jakarta. (yud)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: