Tas Mencurigakan Diduga Bom di Teras Masjid Arjawinangun

CIREBON-Sebuah pesan WhatsApp (WA) menyebar dini Senin hari (14/5). Mengabarkan adanya tas mencurigakan ditemukan di Masjid Jami Fadlullah Arjawinangun.Zainal Abidin (65) sang pengurus masjid yang pertama kali mengetahui tes jenis ransel itu. Dia lalu melapor ke polisi yang kebetulan berjaga-jaga di Gereja Bethel Indonesia (GBI) tak jauh dari masjid itu. Polisi mengambil langkah antisipasi. Lokasi itu disterilkan dengan memasang police line. Kapolsek Arjawinangun Kompol Didi Suwardi melalui Kanit Reskrim Iptu Afandi yang ditemui di lokasi itu mengatakan ransel mencurigakan tersebut diketahui sekitar pukul 20.00. Saat itu Zainal Abidin hendak menutup pintu dan semua gerbang masjid. “Dia kaget ada ransel warna hitam di teras masjid,” terang Afandi kepada Radar Cirebon. Pemasangan police line sebagai langkah antisipasi untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan. “Kita langsung koordinasi dengan satuan atas (polres, red) dan tim jihandak untuk mengevakuasi barang yang mencurigakan itu,” katanya. Sementara pantauan koran ini di lokasi, Tim Jihandak (penjinak bahan peledak) Brimob tiba sekitar pukul 01.23 dini hari tadi. Setelah proses penyelidikan, Tim Jihandak menegaskan ransel itu tak berisi bom. Hanya ada pakaian dan jam weker. (arn)

Sumber: