Raffi Ahmad Resmi Tersangka
Hasil Pemeriksaan, Sudah Lama Konsumsi Methylon JAKARTA - Setelah lima hari nasib presenter Raffi Ahmad \"digantung\" Badan Narkotika Nasional (BNN), kemarin secara resmi dia dinyatakan sebagai tersangka. Menurut institusi pimpinan Komjen Anang Iskandar itu, Raffi terbukti memiliki dua linting ganja dan 14 methylone. Terhitung mulai kemarin, Raffi ditahan di Rutan BNN. Raffi disebut melanggar pasal kepemilikan dan penyalahgunaan narkotika di Undang-undang Nomor 35/2009 tentang Narkotika. Yakni, pasal 111 ayat 1 junto 132, 133, dan 127. \"Berdasarkan pemeriksaan selama 5x24 jam, kami menetapkan R (26), pekerja seni, dengan status tersangka,\" ujar Humas BNN Kombes Sumirat. Pasal yang disangkakan kepada Raffi bisa dikatakan cukup berat. Sebab, pasal itu berbunyi setiap orang yang tanpa hak menanam, memelihara, memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan narkotika golongan I dipidana dengan pidana penjara paling singkat empat tahun dan paling lama dua belas tahun. Dari pemeriksaan laboratorium, Raffi dinyatakan positif menggunakan methyilon. Presenter acara musik Dahsyat itu tidak sendirian, tujuh teman lainnya ikut dijadikan tersangka dengan sangkaan pasal berbeda. Seperti W (34), yang bekerja di bidang restoran disebut positif menggunakan MDMA dan methylon. Dia dijerat pasal 127 UU Narkotika. Pasal yang sama dikenakan pada M, dan MF, yang positif menggunakan ganja dan methylon. Lantas RJ positif menggunakan methylon, K positif MDMA, ganja, ekstasi, methylon, dan J positif MDMA dan methylon. Sedangkan untuk tersangka berinisial UW hasil laboratorium negatif ganja, MDMA, dan methylon. \"Status tersangka, dikenakan Pasal 131,\" imbuhnya. Pasal 131 berisikan ancaman penjara maksimal satu tahun atau denda paling banyak Rp50 juta karena sengaja tidak melaporkan adanya tindak pidana narkotika. Khusus untuk UW, dia tidak ditahan karena ancaman hukumannya di bawah satu tahun penjara dan ada jaminan keluarga. Jika ditambahkan dengan sembilan orang yang sudah dibebaskan, berarti klop jumlah yang ditangkap BNN adalah 17 orang. Sembilan yang sudah dibebaskan terlebih dahulu itu adalah Irwansyah dan istrinya, Zaskia Sungkar, Wanda Hamidah, Sri Dewi, Mira, Furki, Roni, Nafi, dan Muhammad. Di tempat yang sama, Deputi Bidang Rehabilitasi BNN, Usma Suryakusuma menambahkan kalau Raffi bukan baru kali ini menggunakan narkotika. Dari hasil pemeriksaan menunjukkan kalau artis serbabisa itu, sudah lama mengonsumsi methylon. Apalagi, kalau ada masalah pribadi yang membuatnya galau. \"Sudah lama pakai methylon. Itu bisa dilihat dari perubahan tingkah laku, emosi dan proses berpikirnya,\" jelasnya. BNN makin yakin jika Raffi sudah lama menjadi pecandu karena memiliki konselor yang bekas pemakai. Jadi, dia bisa dengan jeli melihat kalau Raffi adalah pemakai. Sumirat menambahkan, dari kasus Raffi pihaknya mendapat sebuah pengalaman baru. Sebab, pihaknya telah menerima banyak kiriman obat dari para orang tua. Dalam kirimannya, mereka meminta BNN untuk mempelajari obat-obatan yang dikonsumsi anaknya. Orang tua khawatir ada narkoba jenis baru yang dikonsumsi. Konferensi pers itu juga dimanfaatkan Deputi Pemberantasan BNN, Benny Joshua Mamoto untuk menyampaikan beberapa temuan baru lainnya. Salah satunya tanaman sejenis ganja yang tumbuh liar di Bogor, Jawa Barat. Tanaman itu memiliki efek yang sama dengan ganja dan diperjualbelikan Rp500 ribu per pot. (dim)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: