1 Jenazah Korban Bom Gereja Surabaya Tiba di Kota Cirebon

1 Jenazah Korban Bom Gereja Surabaya Tiba di Kota Cirebon

CIREBON-Jenazah Fransisca Eddy Handoko, satu dari dua warga Kota Cirebon yang menjadi korban ledakan bom bunuh diri teroris di Gereja Santa Maria Tak Bercela, Ngagel, Surabaya, Selasa petang (15/5) pukul 18.15 WIB, tiba di Kota Cirebon. Pantauan radarcirebon.com, peti jenazah korban langsung disemayamkan di rumah duka Golden Gate, Jl Brigjen Darsono, By Pass, Kota Cirebon. Tampak kerabat dan keluarga korban mendatangi rumah duka. bahkan, karangan bunga terlihat berjejer di halaman rumah duka. Sebelumnya, jenazah Fransisca Eddy Handoko disemayamkan di rumah duka Adijasa, Surabaya. Selasa pagi (15/5), sekitar pukul 10.15 WIB, jenazah Fransisca Eddy Handoko diterbangkan dari Surabaya ke Semarang menggunakan pesawat Sriwijaya Air. Tiba di Semarang pukul 13.00 WIB, selanjutnya dibawa ke Kota Cirebon menggunakan jalur darat menggunakan mobil ambulan jenazah. Rencananya, jenazah Fransisca Eddy Handoko akan dikebumikan di pemakaman Sasano Mulyo, Kota Cirebon, Kamis (17/5), pukul 10.00 WIB. Sedangkan Jenazah Liem Gwat Nie (56) yang juga korban ledakan bom di Gereja Santa Maria Surabaya (saat bersama Fransisca Eddy Handoko) diterbangkan dari Surabaya ke Jakarta menggunakan pesawat Batik Air. Dari Surabaya berangkat pukul 10.30, lalu disemayamkan di Gereja Katolik untuk dilaksanakan Misa Requiem pukul 14.00 WIB.  Selanjutnya jenazah Liem Gwat Nie disemayamkan ke rumah duka Oasis, Tangerang dan akan di kremasi, Rabu (16/5) pukul 11.00 WIB. “Keluarga kaget sih pasti. Kami mohon maaf jika mamah (Fransisca Eddy Handoko) punya salah. Kami tidak punya dendam terhadap pelaku yang membuat ini terjadi, kami hanya ingin damai. Beliau meninggalkan 3 orang anak. Mamah di Surabaya memang sedang mengikuti pameran batik. Kami tidak lihat ada keanehan dan firasat apapun akan adanya kejadian ini,” ujar Melisa Saraswati putri korban kepada wartawan di rumah duka Golden Gate, Kota Cirebon, Selasa (15/5). Diberitakan sebelumnya, insiden ledakan bom yang dilakukan sekelompok teroris di tiga 3 gereja Surabaya, Minggu pagi (13/5), banyak menelan korban jiwa. Selain warga Surabaya, ternyata ada 2 orang korban asal Kota Cirebon yang juga tewas terkena ledakan bom di Gereja Santa Maria Surabaya. Kedua korban tersebut yakni korban Fransisca Eddy Handoko (56) dan Liem Gwat Nie (56). Keduanya tercatat sebagai warga Jl Pagongan, No 2, RT 02 RW 04,  Kelurahan Pekalangan, Kecamatan Pekalipan, Kota Cirebon. (rdh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: