Bentrok Warga, Camat Suranenggala Dan Kapetakan Siap Bantu Polisi

Pasca bentrok antar warga yang terjadi di Wilkum Polres Ciko, kedua Camat (Suranenggala dan Kapetakan) akan siap membantu aparat kepolisian agar situasi kamtibmas di wilayah kedua kecamatan tersebut kembali kondusif. Hal itu dikatakan Camat Suranenggala Indra Fitriyani usai mengikuti rapat pertemuan bersama Polres Cirebon Kota di Mapolres Ciko, Jum\'at (1/6). \"Hasil dari rapat tadi intinya bahwa kita sama-sama sudah melakukan mediasi. Supaya kita semua bisa bekerja bersama-sama, bersama-sama bekerja dan bekerja sama untuk melakukan (pengamanan) di wilayahnya masing-masing supaya kondusif dan aman. Dan mengamankan, terutama generasi muda ini supaya tidak terprovokasi dengan apa pun judulnya. Apakah itu media sosial dan lain sebagainya, sehingga tidak ada lagi yang membuat keributan,\" ungkap Indra Fitriyani Camat Suranenggala. Saat dikonfirmasi oleh awak media, Fitri menjelaskan, peristiwa bentrok warga semalam berawal dari adanya status di media sosial atau facebook dari pemilik akunt yang belum jelas siapa pemilik akunt tersebut. Ia menyebutkan, sebuah akunt Facebook menulis dengan kalimat yang bernada menghasut. \"Malam ini orang bedulan mati semua,\" kata Fitri menyebutkan status facebook itu. Akhirnya, dengan status facebook itu, warga Suranenggala menjadi waspada dan terpancing untuk melakukan penyerangan. Kendati demikian, kata Fitri, pihaknya siap membantu kepolisian untuk bersama-sama menjaga dan meredam situasi di masing-masing wilayah/kecamatan. \"Yang jelas sudah ada upaya mediasi antara keluarga korban dan keluarga yang diduga pelaku, sudah ada kesepakatan (untuk) tidak ada permasalahan,\" pungkasnya. Senada dengan Fitri, Carsono Camat Kapetakan akan turut bersama-sama meredam masyarakat di wilayah kerjanya. Ia menyerahkan sepenuhnya kepada pihak keamanan. \"Alhamdulillah paling tidak ini semua dari kedua belah pihak saling mengerem masyarakatnya masing-masing dan warganya, masalah hukum tetap berjalan sesuai koridor hukum yang ada,\" terang Carsono. Untuk mengantisipasi terjadinya bentrok susulan dan segera keamanan dan ketertiban tetap terjaga, Carsono mengatakan, segala hasil perkembangan yang ada selalu disampaikan kepada masyarakat, sehingga permasalahan bisa segera terselesaikan. Ia pun menegaskan, di wilayah kerjanya telah berusaha untuk meredam, terutama kepada anak-anak muda. \"Mari menjaga semua, untuk menahan diri. Kita selalu berkoordinasi dengan para kuwu dan para perangkat untuk mensosialisasikan semua hasil koordinasi dan langkah-langkah yang akan dilakukan. Jadi selalu menyampaikan kepada masyarakat, supaya masyarakat juga tahu hasil perkembangan-perkembangan penanganan ini,\" ujarnya. Carsono berharap pihak kepolisian bisa menjalankan tugas secepat mungkin dan menangkap dari para pelaku pengeroyokan. Kepada para pelaku pun, kata Carsono, hendaknya kooperatif dengan pihak kepolisian agar persoalan tersebut tidak berkepanjangan. \"Harapan saya semoga kepada para pelaku juga untuk segera tertangkap. Dan kepada para terduga untuk segera menyerahkan diri,\" tandasnya.[gun/rmol]

Sumber: