Korsel Punya Tembakan ke Gawang Lebih Banyak Dibanding Jerman
Reporter:
Dian Arief Setiawan|
Editor:
Dian Arief Setiawan|
Rabu 27-06-2018,23:18 WIB
Korea Selatan berinisiatif memulai serangan di awal babak pertama. Gebrakan pasukan Taeguk Warriors ini kurang kuat. Sehingga bisa mudah diantisipasi oleh pertahanan Jerman.
Perlahan tapi pasti, Jerman mulai bisa menguasai permainan. Pergerakan bola mulai lebih mengalir dari mulai lini belakang hingga ke lini depan yang diisi Timo Werner. Namun, belum ada upaya tembakan yang dilakukan skuad Tim Panser hingga melewati 10 menit laga.
Menit 13 Jerman mendapat kesempatan melakukan tekanan melalui sisi kanan. Namun umpan silang Kimmich berhasil dimentahkan pemain belakang Korsel. Padahal Werner sudah menunggu untuk melakukan eksekusi.
Korsel pun mendapat kesempatan melalui set piece pada menit 18. Jung Woo-young yang telah mendapat kartu kuning di laga ini melakukan tembakan yang mengarah tepat ke arah gawang Manuel Neuer.
Kiper Jerman yang baru sembuh dari cedera ini gagal menangkap bola dengan baik. Bola rebound nyaris dimanfatkan Son Heung-min. Beruntung, masih bisa disapu keluar lapangan oleh pemain Jerman.
Jerman memang mampu menguasai bola sangat kuat. Persentasenya bahkan mencapai 73 persen berbanding 27 persen milik Korsel. Namun, tak banyak peluang yang mereka ciptakan.
Saat pasukan Taeguk Warriors mampu menciptakan 3 tembakan, 2 di antaranya mengarah tepat ke gawang, Jerman justru baru melakukan 2 tembakan saja.
Jerman mampu menekan di 10 menit akhir babak pertama. Termasuk menambah 4 tembakan dalam kurun waktu tersebut. Namun, hanya ada satu tembakan yang mengarah ke gawang. Itu pun tak mampu menciptakan gol.
Sementara Korsel justru mampu menambah satu tembakan tepat mengarah ke gawang. Meskipun juga sama-sama tak berbuah gol. Babak pertama berakhir tanpa ada gol bagi kedua kubu.